Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2024 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Jum'at, 29 Nov 2024, 10:47 WIB

Rupiah Berpotensi Melemah Jumat (29/11)

Foto: ISTIMEWA

JAKARTA – Absennya data penting ekonomi, terutama dari Amerika Serikat (AS), mendorong dollar AS terf­luktuatif dengan kecenderung­an menguat terhadap mata uang lain, termasuk rupiah.

Analis pasar uang, Lukman Leong melihat pergerakan ru­piah akan konsolidasi dengan kecenderungan melemah. Se­bab, tidak ada rilis data ekonomi penting lagi baik dari dalam maupun luar hingga akhir pekan seiring libur Thanksgiving di AS.

Karenanya, Lukman mem­proyeksikan kurs rupiah ter­hadap dollar AS dalam per­dagangan di pasar uang antarbank, Jumat (29/11), ber­gerak di kisaran 15.825-15.925 rupiah per dollar AS.

Sebelumnya, nilai tukar ru­piah terhadap dollar AS dalam perdagangan, Kamis (28/11) sore, ditutup menguat 63 poin atau 0,40 persen dari sehari se­belumnya menjadi 15.872 rupiah per dollar AS di tengah proyeksi ekonomi Indonesia yang solid.

“Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) memproyeksikan eko­nomi Indonesia akan tumbuh 5,2 persen pada 2025 dibandingkan dengan proyeksi pertumbuhan 5,1 persen pada 2024,” kata peng­amat pasar uang Ibrahim dalam pernyataannya di Jakarta.

Pemerintah Indonesia me­nargetkan pertumbuhan eko­nomi pada level 5,2 persen pada asumsi dasar makro da­lam anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) 2024 dan 2025.

OECD menilai konsumsi akan tetap kuat dan investasi swasta kemungkinan akan me­ningkat. Defisit fiskal akan sedi­kit melebar karena belanja pub­lik untuk Ibu Kota Nusantara, tetapi diproyeksikan akan tetap di bawah batas 3 persen. Bank Indonesia diperkirakan akan terus menurunkan suku bunga pada akhir 2024 dan 2025.

Dari sisi eksternal, investor menahan diri untuk tidak me­masang taruhan besar sebelum libur Thanksgiving di AS, yang kemungkinan akan terus di­perdagangkan tipis selama sisa pekan ini.

Data terbaru menunjukkan indeks harga pengeluaran kon­sumsi pribadi ukuran inflasi dasar yang disukai Federal Re­serve meningkat sesuai dengan perkiraan.

Redaktur: Muchamad Ismail

Penulis: Antara, Muchamad Ismail

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.