Rumah Adat Kranggan Didokumentasikan
Tim Departemen Arsitektur Fakultas Teknik (FT) Universitas Indonesia (UI) menjaga kearifan lokal arsitektur tradisional nusantara melalui kegiatan Indonesian Vernadoc Bekasi 2023.
Foto: ANTARA/HO: Humas UIDEPOK - Kekayaan bangsa berupa kearifan lokal arsitektur tradisional Nusantara harus terus dijaga. Hal ini dilakukan Departemen Arsitektur Fakultas Teknik (FT) Universitas Indonesia (UI) melalui kegiatan Indonesian Vernadoc Bekasi 2023.
Metode Vernadoc adalah metode pendokumentasian arsitektur vernacular atau tradisional menggunakan teknik gambar manual berkualitas tinggi. "Ini dilakukan lewat dengan media pensil sebagai dasar, pena, dan tinta berdasarkan informasi on site," kata Guru Besar Departemen Arsitektur FTUI, Prof Kemas Ridwan Kurniawan, di Depok, Jumat.
Dengan menggunakan metode ini, lanjutnya, diharapkan dapat memberikan upaya kontributif alternatif (perekaman) dalam melestarikan kekayaan arsitektur Nusantara. Dalam konteks ini Rumah Adat Kampung Kranggan Bekasi.
Kemas, yang juga merupakan Ketua Indonesian Vernadoc Bekasi 2023, menjelaskan dalam membangun rumah adat ini, masyarakat adat Kampung Kranggan diwajibkan menggunakan kayu nangka yang dikenal sangat kuat dari kayu lain. Ini juga sebagai ungkapan rasa hormat kepada leluhur.
Kegiatan Indonesian Vernadoc Bekasi 2023 juga diikuti Kelurahan Jatirangga, Koperasi KLM Syariah, Bangun Kota, Ikatan Arsitek Indonesia Bekasi, dan Yayasan Uma Nusantara. Kegiatan ini menjadi sarana edukasi dan promosi kekayaan budaya arsitektur tradisional Indonesia kepada dunia internasional.
Indonesian Vernadoc Bekasi 2023 merupakan kegiatan pendokumentasian arsitektur tradisional Rumah Adat Kranggan yang juga bekerja sama dengan Vernadoc Indonesia, Vernadoc Thailand, Vernadoc Malaysia, Vernadoc Kamboja, dan Rangsit University. Rumah Adat Kranggan masih otentik dari segi bentuk dan material. Dia tidak banyak berubah sejak dibangun 70 tahun lalu.
Redaktur: Aloysius Widiyatmaka
Penulis: Antara
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Pemerintah Sosialisasikan Hasil COP29 Sembari Meluncurkan RBC-4
- 2 Regulasi Baru, Australia Wajibkan Perusahaan Teknologi Bayar Media Atas Konten Berita
- 3 RI Harus Antisipasi Tren Penguatan Dollar dan Perubahan Kebijakan Perdagangan AS
- 4 Segera diajukan ke Presiden, Penyederhanaan Regulasi Pupuk Subsidi Masuk Tahap Final
- 5 Jika Alih Fungsi Lahan Pertanian Tak Disetop, Indonesia Berisiko Krisis Pangan