Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Presidensi G20

RI Harus Menyuarakan Kepentingan Negara-Negara Berkembang

Foto : ISTIMEWA

IRLANGGA HARTARTO Menteri Koordinator bidang Perekonomian - Indonesia akan membawa isu ketidakseimbangan dalam pemulihan kesehatan, akses terhadap vaksin, dan pemulihan ekonomi global sebagai isu prioritas.

A   A   A   Pengaturan Font

Presidensi G20 2022 akan dihelat secara resmi pada 1 Desember 2021 dan berlangsung hingga 30 Oktober 2022, yang akan diisi 150 pertemuan yang diperkirakan akan dihadiri oleh 20.988 delegasi dari seluruh negara G20 dan negara undangan.

Bentuk Solidaritas

Secara terpisah, Dosen Hubungan Internasional Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Faris Al-Fadha, mengatakan sebagai pemimpin negara-negara perekonomian terbesar dunia, mesti dipergunakan sebesar-besarnya untuk kepentingan semua negara berkembang yang sama-sama berjuang untuk memenuhi kebutuhan vaksin warganya.

"Sebagai tuan rumah, Indonesia dapat memperluas perannya dalam rangka solidaritas negara-negara berkembang," katanya.

Sementara itu, Pakar Ekonomi dari Universitas Surabaya (Ubaya), Bambang Budiarto, mengatakan meskipun secara umum negara-negara G20 dilanda wabah yang sama, namun kondisi dan ketahanan setiap negara berbeda.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top