Rawan Tertekan Awal Pekan
Foto: ISTIMEWAJAKARTA – Seiring absennya data ekonomi penting jelang penutupan tahun, sentimen penggerak rupiah berasal dari eksternal, terutama perkembangan politik di Amerika Serikat (AS).
Senior Economist KB Valbury Sekuritas, Fikri C Permana melihat pekan ini sudah memasuki pekan terakhir sehingga pasar akan berhati-hati, setidaknya sampai Donald Trump menjabat sebagai presiden AS. Ditambah, ada pernyataan Trump akan memulangkan imigran gelap dari Meksiko yang semakin meningkatkan volatilitas.
Karenanya, Fikri memproyeksikan kurs rupiah terhadap dollar AS dalam perdagangan di pasar uang antarbank, Senin (23/12), bergerak di kisaran 16.000 - 16.300 rupiah per dollar AS.
Sebelumnya, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada perdagangan, Jumat (20/12) sore, ditutup menguat hingga 91 poin atau 0,56 persen dari sehari sebelumnya menjadi 16.222 rupiah per dollar AS.
Analis Bank Woori Saudara Rully Nova menyatakan penguatan nilai tukar (kurs) rupiah disebabkan kepercayaan diri pelaku pasar mulai menguat karena Bank Indonesia (BI) stand by di pasar. “Kepercayaan diri pelaku pasar mulai menguat karena BI stand by di pasar. BI berjaga-jaga dan melakukan intervensi di pasar valuta asing,” ujarnya di Jakarta.
Rully telah memprediksi sebelumnya, rupiah diperkirakan menguat di kisaran 16.280-16.320 rupiah per dollar AS walaupun indeks dollar AS masih dalam tren meningkat.
Berita Trending
- 1 Pemeintah Optimistis Jumlah Wisatawan Tahun Ini Melebihi 11,7 Juta Kunjungan
- 2 Dinilai Bisa Memacu Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Harus Percepat Penambahan Kapasitas Pembangkit EBT
- 3 Dorong Sistem Pembayaran Inklusif, BI Hadirkan Tiga Layanan Baru BI-Fast mulai 21 Desember 2024
- 4 Permasalahan Pinjol Tak Kunjung Tuntas, Wakil Rakyat Ini Soroti Keseriusan Pemerintah
- 5 Sabtu, Harga Pangan Mayoritas Turun, Daging Sapi Rp131.990 per Kg
Berita Terkini
- Hebohkan Dunia Maya, Pengendara Mobil Jadi Korban Pemerasan Joki Jalur Alternatif di Puncak Bogor
- Tingkatkan Layanan, KAI Services Luncurkan Empat Loko Cafe
- Potong Insentif ASN, Mantan Bupati Sidoarjo Ini Divonis 4 Tahun 6 Bulan
- Antisipasi Dampak Cuaca Ekstrem, PU Pastikan Kesiapan Logistik
- Cussons Baby Pamerkan Foto Momen Spontan Hubungan Ibu dan Anak