Ratusan Siswi di Iran Mengalami Penyakit Misterius, Diduga Diracun
Rentetan penyakit di sekolah-sekolah di kota Qom Iran telah memicu kemarahan publik, beberapa orang menuduh pemerintah lalai.
Sejak itu, ratusan siswa di Qom, kebanyakan perempuan, jatuh sakit dengan gejala serupa di sejumlah sekolah negeri, yang dipisahkan berdasarkan jenis kelamin.Puluhan siswa menerima perawatan, sementara yang lain dirawat di rumah sakit.
Pihak berwenang mengatakan belum dapat menentukan penyebab gelombang penyakit misterius itu, meski telah melakukan tes toksikologi.
Pakar medis belum menemukan infeksi bakteri atau virus dalam sampel darah yang diambil dari siswa yang sakit.Pihak berwenang belum mengesampingkan kemungkinan bahwa gas beracun dapat menyebabkan penyakit. Beberapa siswa melaporkan bau aneh di ruang kelas mereka.
Kepala kejaksaan Iran, Mohammad Javad Montazeri, mengatakan pada 21 Februari, insiden itu bisa disengaja.Dalam sepucuk surat kepada jaksa negara di Qom, Montazeri mengatakan "gelombang semacam keracunan yang mengkhawatirkan" di sekolah-sekolah di kota itu menunjukkan "kemungkinan tindakan kriminal yang disengaja."
Sebelumnya, Mojtaba Zolnour, seorang anggota parlemen dari Qom, mengatakan penyakit itu "tidak normal" dan petugas keamanan sedang menyelidikinya.Anggota parlemen lain dari Qom, Ahmad Amirabadi Farahani, menyatakan bahwa ketakutan dan histeria bisa berperan.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya