
Ratusan KK di Pekanbaru Terdampak Banjir Luapan Sungai Siak
Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho ketika berkeliling meninjau rumah warga di sekitar pinggian Sungai Siak yang meluap.
Foto: ANTARAPEKANBARU - Ratusan Kepala Keluarga (KK) di Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau dilaporkan terdampak banjir akibat luapan Sungai Siak sejak Senin, (3/3) sehingga harus mengungsi ke tenda evakuasi yang telah didirikan.
Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho ketika meninjau lokasi banjir yang merendam permukiman masyarakat sekitar Jalan Yos Sudarso tersebut, Rabu mengatakan pihaknya telah turun bersama Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatra (BWSS) III, Syauqiyatul Afnani Rangkuti, dan didampingi sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk penanganan ke depan.
"Kami turun langsung bersama Kepala BWSS III. Harapannya ini menjadi kolaborasi pemerintah pusat, provinsi dan kota untuk penanganan banjir," kata Agung.
Menurutnya perlu langkah normalisasi hingga pembuatan pintu air, untuk menahan luapan debit air Sungai Siak yang membanjiri rumah masyarakat.
Dari koordinasi yang dilakukan, pintu air akan dibuatkan langsung oleh pihak BWSS III supaya mampu menahan luapan air ke permukiman masyarakat. Agung memastikan akan segera melakukan rapat dengan tiga instansi yang berwenang menangani banjiri yaitu dari pemerintah kota, provinsi, dan pusat.
Ia menyebut kedalaman air semakin bertambah karena adanya aliran air dari Sungai Tapung, Kampar yang merupakan hulu Sungai Siak. Saat ini lanjut dia tenda pengungsian cukup menampung warga korban banjir.
Agung juga memastikan pasokan makanan dari pemerintah kota mencukupi seluruh kebutuhan korban banjir. Pemerintah kota telah mengirimkan ribuan nasi bungkus dan makanan untuk berbuka puasa warga.
Petugas Pusat Kesehatan Masyarakat dari dinas kesehatan juga dikerahkan ke titik pengungsian. Mereka diminta untuk berpatroli berkeliling mengecek kesehatan warga.
Agung juga meminta sejumlah lembaga sosial untuk membantu warga korban banjir. Agung mengaku sudah berkomunikasi langsung dengan Gubernur Riau Abdul Wahid untuk membuka dapur umum di titik pengungsian.
Berita Trending
- 1 RI-Jepang Perluas Kerja Sama di Bidang “Startup” dan EBT
- 2 Soal Penutupan TPA Open Dumping, Menteri LH: Ada Tahapan Sebelum Ditutup Total
- 3 Jadwal Liga 1 Indonesia Pekan ke-26: Jamu Persik, Persib Berpeluang Jaga Jarak dari Dewa United
- 4 Pemerintah Kota Banjarmasin-Kemenkum Perkuat Sinergi Layanan Kekayaan Intelektual
- 5 Rekrutmen Taruna TNI 2025 Sudah Dibuka, Ini Link Pendaftaran dan Syaratnya
Berita Terkini
-
Duhh…Santri kok Menusuk Santri, Mestinya Tak Ada Kekerasan
-
Jelang Peak Season, Garuda Indonesia Siapkan 1,9 Juta Kursi Penerbangan
-
Cari Pengganti Toni Kroos, Real Madrid Pantau Hugo Larsson
-
Preview Liga Europa: MU Berusaha Kembali ke Jalur Kemenangan
-
Mahkamah Agung AS Tolak Upaya Trump Bekukan Dana Bantuan Asing