Rakernas PDIP Amanatkan Megawati Tegakkan Demokrasi
Keluarkan 17 rekomendasi -- Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani mengusap air mata saat membacakan rekomendasi eksternal dalam penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDI Perjuangan di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta, Minggu (26/5). Rakernas PDI Perjuangan mengeluarkan 17 rekomendasi eksternal diantaranya menyoroti sistem Pemilu 2024.
Rakernas V PDIP mengamanatkan ke Megawati Soekarnoputri untuk bekerja sama dengan pihak tertentu yang komitmen menjaga reformasi, peningkatan kualitas hukum, dan demokrasi yang berkedaulatan rakyat.
JAKARTA - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDI Perjuangan (PDIP) meminta Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri hanya bekerja sama dan menjalin komunikasi politik dengan pihak tertentu, yakni yang menjaga agenda reformasi serta berkomitmen meningkatkan kualitas hukum dan demokrasi.
Amanat itu disampaikan Ketua DPP PDIP Puan Maharani ketika ia membacakan sikap politik sebagai hasil rekomendasi eksternal Rakernas V PDIP di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta, Minggu (26/5).
"Merekomendasikan kepada Ketua Umum PDI Perjuangan untuk hanya melakukan kerja sama dan komunikasi politik dengan pihak-pihak yang memiliki komitmen tinggi di dalam menjamin pelaksanaan agenda reformasi, penguatan supremasi hukum, dan sistem meritokrasi, serta peningkatan kualitas demokrasi yang berkedaulatan rakyat guna peningkatan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat," ujar Puan.
Dikatakan Puan, rekomendasi tersebut bertujuan sebagai konsistensi sikap PDIP dalam menjaga demokrasi. Rekomendasi itu, ujarnya, merupakan hasil dari mendengarkan suara arus bawah, yakni anak ranting, ranting, hingga pengurus anak cabang (PAC) PDIP.
Di samping itu, Puan mengatakan, rakernas partai menilai bahwa fungsi kontrol dan penyimbang (check and balances) perlu untuk meningkatkan kualitas demokrasi Indonesia.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya