Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky akan Bebaskan Narapidana untuk Bantu Lawan Invasi, Tentara Rusia Diimbau Letakan Senjata dan Mundur

Foto : promoteukraine.org

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky

A   A   A   Pengaturan Font

Pihak Hak Asasi Manusia, Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) mencatat terdapat 102 warga sipil yang meninggal dunia dan 304 lainnya luka-luka di Ukraina. Jumlah tersebut tercatat sejak Rusia melancarkan invasi di Ukraina pada Kamis (24/2) lalu.

Namun, Kepala Hak Asasi Manusia PBB Michelle Bachelet mengatakan, angka tersebut merupakan perkiraan saja. Menurutnya, jumlah korban sebenarnya di Ukraina diperkirakan jauh lebih banyak.

"Sebagian besar warga sipil ini tewas oleh senjata peledak dengan daerah dampak yang luas, termasuk penembakan dari artileri berat dan sistem roket multi-peluncuran, dan serangan udara. Angka sebenarnya, saya khawatir, jauh lebih tinggi," kata Michelle dikutip dari Reuters, Selasa (1/3).

Seperti diketahui, Negosiasi untuk menghentikan konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina telah mulai dilakukan meski situasi masih memanas. Presiden Rusia Vladimir Putin membeberkan beberapa syarat jika invasi ingin berakhir.

Dilansir dari CNN Internasional, Selasa (1/3), delegasi Moskow dan Kyiv bertemu di perbatasan Belarusia kemarin. Namun, pertemuan perdana usai invasi Rusia di Ukraina tersebut belum menghasilkan tanda-tanda akan ada gencatan senjata.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top