Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Industri Jasa Keuangan

Presiden: Pengawasan OJK Jangan Sampai Mandul

Foto : ANTARA/RIVAN AWAL LINGGA

PERTEMUAN TAHUNAN I Ketua DK OJK Wimboh Santoso menyampaikan sambutan yang disaksikan Presiden Jokowi pada pertemuan tahunan Jasa Keuangan di Jakarta, Jumat (15/1).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Presiden Joko Widodo dalam sambutannya secara daring pada Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2021, di Jakarta, Jumat (15/1), meminta agar pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) jangan sampai mandul dan masuk angin. Lembaga pengawas tersebut seharusnya lebih bergigi dan mengeluarkan taringnya dalam mengawasi industri jasa keuangan.

"Transaksi keuangan yang menjurus ke fraud harus ditindak tegas. Pengawasan OJK juga tidak boleh mandul, tidak boleh masuk angin, harus mengeluarkan taringnya, dan menjaga kredibilitas dan integritas. Ini sangat penting," kata Presiden.

Kepala Negara mengingatkan OJK dan pelaku industri jasa keuangan harus menjaga kepercayaan pelaku pasar dan masyarakat umum dengan memastikan tidak ada lagi praktik industri keuangan yang merugikan masyarakat.

"Kita harus membangun sebuah sistem internal yang baik, membangun sebuah sistem yang berstandar internasional sehingga meningkatkan kepercayaan dunia internasional pada industri jasa keuangan kita," kata Jokowi.

Meskipun banyak menyentil lemahnya pengawasan OJK, namun di sisi lain, Presiden mengapresiasi sinergi dan kerja sama yang erat antara OJK, Kementerian Keuangan, Bank Indonesia (BI), dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mempercepat pemulihan ekonomi dari dampak pandemi Covid-19 sejak 2020.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top