Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Akuntabilitas Anggaran

Presiden Minta Upaya Percepatan Belanja Negara Dikawal

Foto : DOK SETKAB

MEMBERIKAN ARAHAN I Presiden Jokowi memberikan arahan pada Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern Pemerintah Tahun 2021 di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (27/5).

A   A   A   Pengaturan Font

Jokowi dalam kesempatan itu juga menyoroti kecepatan dalam pengadaan barang dan jasa yang juga masih lambat.

"Ini yang saya minta tadi dikawal. Pada kuartal pertama realisasi pengadaan barang dan jasa dari kementerian dan lembaga baru sekitar 10,98 persen, kemudian pengadaan barang dan jasa untuk pemerintah daerah masih kurang dari 5 persen, ini yang terus harus diikuti, dikawal, dibantu," kata Jokowi.

Penekanan realisasi belanja tersebut, kata Presiden, karena pemerintah menargetkan pertumbuhan kuartal II Indonesia pada 2021 adalah 7 persen dari sebelumnya minus 0,74 persen pada kuartal I-2020.

"Bayangkan dari -0,74 melompat ke 7 persen, tapi saya meyakini, insya Allah kalau semua bekerja keras, belanja segera dikeluarkan realisasinya, angka itu bukan sesuatu yang mustahil untuk diraih karena target year on year untuk pertumbuhan ekonomi kita adalah 4,5-5,5 persen yang tidak akan diperoleh bila tidak ketemu angka 7 (persen) untuk mengejar pertumbuhan ekonomi 2021," kata Kepala Negara.

Meski demikian, Jokowi mengakui adanya ketidakpastian ekonomi global karena pandemi, tapi ia pun meminta agar setiap aparat pemerintah harus terus berusaha.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Vitto Budi

Komentar

Komentar
()

Top