![Presiden Ingin Medsos Digunakan secara Bijak](https://koran-jakarta.com/images/article/phpg6hfio_resized.jpg)
Presiden Ingin Medsos Digunakan secara Bijak
![Presiden Ingin Medsos Digunakan secara Bijak](https://koran-jakarta.com/images/article/phpg6hfio_resized.jpg)
Beri Keterangan - Presiden Joko Widodo memberikan keterangan di Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka, Jakarta, Selasa (29/5).
Presiden lalu menyinggung tokoh Muhammadiyah, Prof Din Syamsuddin dan Ketum PP Muhammadiyah, Haedar Nasir, yang memiliki pengikut banyak di media sosial yang dibuatnya.
"Prof Din pengikutnya 129 ribu, kan banyak sekali. Memang sekarang penggunaanpenggunaan seperti ini sangat efektif. Pak Haedar Nasir punya followers 12 ribu, kan banyak sekali.
Kalau hal seperti ini tidak kita pakai, kita bisa tertinggal," ucap Presiden. Meski begitu, Presiden tetap mengingatkan agar penggunaan medsos tersebut digunakan untuk hal-hal yang positif dan bermanfaat agar tidak melenceng kemana-mana.
"Sangat berbahaya sekali, coba kita lihat di medsos, kita buka betapa saling mencela, saling mencemooh, membuka aib, dan menyampaikan hal buruk," tutur Jokowi.
Sementara itu, Rektor Uhamka, Prof Suyatno, mengatakan Pengkajian Ramadan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah dengan tema Keadaban Digital:
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya