Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Bencana Kebakaran -- Suhu Panas karena Lintasan Matahari dan Kelembapan

Potensi Karhutla di Sumsel Meningkat Sebulan Terakhir

Foto : Antara/Makna Zaezar

Petugas pemadam kebakaran melakukan simulasi pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Jalan Mahir Mahar, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Rabu (26/4). Kegiatan yang melibatkan TNI, Polri, BPBD, Manggala Agni, Damkar, Basarnas, Tagana dan relawan di kota itu dalam rangka memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana serta untuk kesiapan menghadapai ancaman bencana karhutla pada musim kemarau tahun 2023.

A   A   A   Pengaturan Font

Selain itu, menurutnya, data yang didapatkan dari Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi RI, Luhut Binsar Pandjaitan, saat itu karhutla mengakibatkan kekeringan tanaman padi seluas 597 ribu hektare termasuk di Sumsel.

Terasa Panas

Sementara itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menyebutkan cuaca panas yang dirasakan masyarakat di Provinsi Bengkulu akibat dari faktor lintasan matahari dan kelembapan udara.

"Matahari lintasannya tepat tegak lurus garis ekuator, jadi akan terasa menyengat dan panas. Namun, beberapa hari lagi lintasannya akan bergeser ke utara jadi suhu yang dirasakan masyarakat tidak akan sepanas saat ini," kata Koordinator Data dan Informasi BMKG Provinsi Bengkulu, Anang Anwar, di Bengkulu, Kamis.

Hal itu, kata dia membuat wilayah seperti Bengkulu menerima secara langsung sinar matahari, gelombang panjang dan gelombang pendek sinar matahari akan terakumulasi di permukaan bumi.


Redaktur : andes
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top