Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Polusi Kendaraan Bermotor Bisa Picu Tekanan Darah Tinggi

Foto :  ANTARA/Pexels/Pavel Danilyuk
A   A   A   Pengaturan Font

Sebuah laman kesehatan menyatakan bahwa menghirup udara yang tercemar dari lalu lintas jalan raya dapat meningkatkan tekanan darah penumpang hingga 24 jam

Polusi udara telah dikaitkan dengan kondisi kesehatan jangka panjang, termasuk risiko penyakit kardiovaskular, asma, kanker paru-paru, dan kematian.

Menghirup udara yang tercemar dari lalu lintas jalan raya dapat meningkatkan tekanan darah penumpang hingga 24 jam, terungkap dalam sebuah studi, seperti dilaporkan laman Medical Daily, Selasa (28/11) waktu setempat.

Tim dari University of Washington, yang mengevaluasi risiko kesehatan penumpang yang melakukan perjalanan, menemukan bahwa polusi dari lalu lintas padat mengakibatkan peningkatan tekanan darah yang setara dengan efek diet tinggi natrium. Penelitian itu dipublikasikan di Annals of Internal Medicine.

"Tubuh memiliki serangkaian sistem yang kompleks untuk menjaga tekanan darah di otak tetap sama sepanjang waktu. Ini adalah sistem yang sangat kompleks dan diatur dengan ketat, dan tampaknya, dalam salah satu mekanisme tersebut, polusi udara terkait dengan lalu lintas mengganggu tekanan darah," kata Joel Kaufman, yang memimpin penelitian tersebut.

Para peneliti memantau tekanan darah partisipan sehat berusia antara 22 dan 45 tahun ketika mereka melewati jam sibuk lalu lintas Seattle, Amerika Serikat. Selama dua kali berkendara, udara jalan tanpa filter diperbolehkan masuk ke dalam mobil, sedangkan pada perjalanan ketiga, filter HEPA (udara partikulat efisiensi tinggi) memblokir 86 persen polusi partikulat.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top