Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

PM Belanda Mark Rutte Akan Pimpin NATO

Foto : istimewa

Rutte (kiri) saat berkunjung ke kota Kharkiv di Ukraina, dekat perbatasan Rusia, pada 1 Maret 2024, bersama Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

A   A   A   Pengaturan Font

BUCHAREST - Perdana Menteri (PM) Belanda,Mark Rutte, yang mengakhiri masa jabatannya pada Kamis (20/6), memenangkan persaingan untuk menjadi KetuaPakta Pertahanan Atlantik Utara atau North Atlantic Treaty Organization (NATO) berikutnya pada saat yang sangat penting bagi aliansi tersebut, setelah penantang tunggal, Presiden Rumania,Klaus Iohannis mengundurkan diri.

Politisi veteran berusia 57 tahun itu diperkirakan akan ditunjuk secara resmi oleh 32 negara anggota NATO dalam beberapa hari mendatang dan akan mengambil alih jabatan tersebut ketika masa jabatan Jens Stoltenberg berakhir pada 1 Oktober.

Dikutip dari The Straits Times, Rutte akan menjabat pada saat yang berbahaya bagi sekutu Barat ketika invasi Russia ke Ukraina berlarut-larut dan perjuangan Donald Trump untuk merebut kembali kursi kepresidenan Amerika Serikat pada bulan November.

Setelah mempertaruhkan klaimnya untuk jabatan tersebut pada tahun 2023, menyusul runtuhnya koalisinya, pendukung setia Ukraina, Rutte, dengan cepat memenangkan dukungan dari negara-negara kelas berat seperti AS, Inggris, Prancis, dan Jerman.

Namun dia harus menggunakan semua keterampilan diplomatik yang diperoleh selama hampir 14 tahun memimpin Belanda untuk memenangkan perselisihan yang dipimpin oleh Turki dan Hongaria.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top