PKB DKI Solid untuk Memenangkan Pasangan RIDO di Pilkada
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB DKI Jakarta Hasbiallah Ilyas didampingi calon gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil saat memberikan keterangan pers di DPW PKB DKI, Pulogadung, Jakarta Timur, Jumat (8/11/2024).
Foto: ANTARA/HO-Tim Pemenangan Ridwan-SuswonoJakarta - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB DKI Jakarta menegaskan partainya solid untuk memenangkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) di Pilkada Jakarta pada 27 November 2024.
Ketua DPW PKB Jakarta, Hasbiallah Ilyas di Kantor DPW PKB, Pulogadung, Jakarta Timur, Jumat, mengatakan, kehadiran Ridwan Kamil bersama pengurus DPW PKB Jakarta yang disambut antusias warga Kampung Pedongkelan, Pulogadung, membuktikan mesin-mesin partai pengusung telah siap memenangkan pasangan RIDO untuk memimpin Jakarta lima tahun ke depan.
"Alhamdulillah, saya berterima kasih pak Ridwan Kamil sudah bisa datang ke DPW PKB dengan waktu yang kurang dari 20 hari. Insyaallah ini tanda-tanda menyambut kemenangan RIDO untuk Pilkada 2024," ucap Hasbiallah Ilyas.
Terkait dengan caleg gagal yang bertemu dengan Pramono Anung beberapa waktu lalu, sama sekali tak mengubah pendirian PKB memenangkan Ridwan Kamil- Suswono.
Dia menyebut caleg PKB yang bertemu dengan paslon cagub nomor tiga itu, hanya maju menggunakan bendera PKB dan bukan sebagai kader partai yang memiliki kartu tanda anggota (KTA).
"Dia hanya nyaleg ke PKB, bukan pengurus PKB dan bukan kader PKB. Dia, datang hanya mencalonkan diri, setelah itu selesai. PKB sangat solid dan 1.000 persen ke pasangan RIDO," tegas Hasbi.
Sementara itu, Hasbi menegaskan terkait survei Litbang Kompas yang menyebut pemilih PKB lebih condong ke Pramono Anung dirasa sangat tidak tepat.
Dia kembali menegaskan kader-kader PKB wilayah Jakarta, sangat solid untuk memenangkan pasangan RIDO dalam Pilgub Jakarta 2024.
"Jadi gini, PKB itu partai yang tidak bisa (berpatokan) survei, itu selalu meleset dengan PKB itu. Salah satu contoh, di Pemilu DKI kemarin itu PKB dibilang dua persen atau tiga persen. Nyatanya PKB itu 10 persen. Dari pemilu ke pemilu PKB itu selalu seperti itu karena pemilih PKB itu solid. Tapi beda survei dengan hasil, saya rasa PKB InsyaAllah solid," ucapnya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah menetapkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno nomor urut 3 pada Pilkada DKI Jakarta.