Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
Pemulihan Ekonomi

Pinjaman IMF Tidak Jamin Pembayaran Utang Negara Berkembang Sehat

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

"Apabila negara kembali pada pertumbuhan normalnya atau lebih tinggi lagi maka kemampuan membayar utang melalui pajak atau cetak utang baru dengan bunga lebih rendah," kata Suhartoko.

Sebab itu, kata Suhartoko, pemberian utang dari IMF ini perlu disikapi dengan manajemen utang pemerintah dalam jangka menengah dan panjang dengan memperhatikan sebaran maturity utang tersebut.

Sementara itu, Pakar Ekonomi dari Universitas Diponegoro Semarang, Esther Sri Astuti, menegaskan butuh waktu lama agar perekonomian bisa pulih. Hal itu disebabkan pandemi melumpuhkan sisi supply (produksi berkurang) dan sisi permintaan (daya beli rendah).

"Kondisi pandemi ini jauh lebih parah, masih mendingan krisis finansial tahun 1997. Oleh karena itu, sebaiknya pemerintah mulai berhati-hati karena total utang luar negeri Indonesia sudah diambang batas," kata Esther.

Konsekuensi utang lebih besar berarti pertama, ruang fiskal makin sempit karena cicilan utang makin besar. Kedua, jangka waktu lebih lama untuk bayar utang akan membebani generasi penerus.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top