Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Teknologi Antariksa

Pesawat NASA Lintasi Objek Terjauh di Tata Surya

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Ultima Thule sendiri ditemukan oleh Teleskop Antariksa NASA, Hubble, pada Juni 2018. Kala itu, Hubble menemukan target baru untuk New Horizons di wilayah ketiga Tata Surya, Kuiper Belt. Menurut NASA, nama Ultima Thule diambil dari sebuah mitos pulau yang berada jauh di utara dalam literatur dan kartografi abad pertengahan.

Ultima Thule adalah wilayah sabuk Kuiper yang penuh dengan material es. Sabuk ini berada dua miliar kilometer dari planet terjauh, Neptunus, dan berjarak 1,5 miliar kilometer dari planet kerdil, Pluto. New Horizon telah mencapai Pluto pada 2015.

Posisi New Horizons berada sekitar satu miliar mil dari planet Pluto, yang dikenal merupakan planet paling jauh yang pernah dikunjungi dari dekat oleh pesawat ruang angkasa. Pesawat tanpa awak itu melintasi ruang angkasa dengan kecepatan 32.000 mil per jam, dan terbang mendekat dari permukaan Ultima Thule pada jarak 2.200 mil.

Sementara pesawat ruang angkasa NASA lainnya, OSIRIS-REx, juga berhasil mencatat rekor baru pada Senin (31/12), dengan memasuki orbit di sekitar asteroid Bennu, objek kosmik terkecil-berdiameter 1.600 kaki, yang pernah didekati oleh pesawat ruang angkasa.

NASA mengatakan keberhasilan OSIRIS-REx mengorbit sekitar 70 juta mil atau 110 juta kilometer dari Bennu, menandai lompatan bagi umat manusia.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Khairil Huda
Penulis : AFP, Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top