Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Perwira Marinir yang Pernah Ditugaskan ke Timor Timur, Aceh, dan Ambon Ini Kini Resmi Jadi Jenderal Bintang Satu

Foto : Istimewa

Brigjen TNI (Mar) Suwandi (kedua dari kanan) melakukan penghormatan usai melaksanakan Laporan Korps Kenaikan Pangkat sejumlah Pati TNI di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur kepada Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Dia pernah ditugaskan ke medan operasi di Timor Timur. Ia juga sempat diterjunkan ke Aceh. Juga terlibat dalam operasi di Ambon, Maluku.

Kini, ia menjadi jenderal bintang satu Marinir alias resmi menyandang pangkat Brigadir Jenderal (Brigjen Marinir). Siapa dia? Dia adalah Brigjen (Mar) Suwandi yang kini dipercaya menjadi Asisten Potensi Wilayah Kepala Staf komando Gabungan Wilayah Pertahanan II (Aspotwil Kas Kogabwilhan II).

Seperti diketahui mengutip keterangan Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Laut (KH) Edys Riyanto pada hari Selasa (11/5), Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, memimpin acara penerimaan Laporan Korps Kenaikan Pangkat sejumlah Perwira Tinggi (Pati) TNI di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur. Tercatat ada 56 Pati TNI yang menerima kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula.

Menurut Kolonel Edys, 56 Pati TNI yang naik pangkat itu terdiri dari 33 Pati TNI AD,14 Pati TNI AL dan 9 Pati TNI AU. Kenaikan pangkat ini berdasarkan Surat Perintah Panglima TNI Nomor Sprin/1070/V/2021, tanggal 10 Mei 2021," kata Kolonel Edys dalam keterangannya yang diterima Koran Jakarta, Jumat (14/5).

Siapa Brigjen Mar Suwandi? Brigjen Mar Suwandi merupakan perwira lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan 40 Tahun 1994. Sederet penugasan pernah dijalaninya. Ia pernah ditugaskan ke Timor Timur menjadi bagian dari Satgas Rajawali-3/Timor Timur tahun 1997/1998. Kemudian diterjunkan ke Aceh, bergabung dalam Satgas Rencong Sakti Tahun 1998.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top