Persebaya Surabaya Makin Terpuruk
Suporter Kecewa I Suporter Persebaya merusak pagar pembatas usai timnya kalah dari Rans Nusantara FC seusai pertandingan Liga 1 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (15/9). Kericuhan penonton tersebut diduga dipicu oleh kekecewaan terhadap kekalahan Persebaya melawan Rans Nusantara FC.
Foto: ANTARA/Umarul FaruqSURABAYA - Ratusan suporter Persebaya Surabaya menggelar aksi protes akibat prihatin terhadap kondisi tim kesayangannya di kantor manajemen yang berlokasi di kompleks Surabaya Town Square (Sutos), Kamis (15/9) malam.
Suporter menggelar aksi sebagai bentuk kekecewaan pada manajemen Persebaya dan prihatin terhadap nasib Bajol Ijo yang baru saja menelan tiga kekalahan beruntun, membuat mereka menderita enam kekalahan dari 10 pertandingan.
"Yahya out, Yahya Out," teriak ratusan suporter di sela aksinya. Yahya dimaksud adalah Yahya Alkatiri yang merupakan manajer Persebaya saat ini.
Sebelum di Sutos, suporter meluapkan kemarahan mereka di lapangan Stadion Gelora Delta Sidoarjo, seusai tim kesayangan mereka kalah lagi.
Persebaya dipecundangi tamunya RANS Nusantara FC dengan skor 1-2 dalam lanjutan Liga 1 Indonesia, memaksa Bajol Ijo menelan kekalahan untuk tiga pertandingan beruntun.
Sebelumnya pada Sabtu (10/9) Persebaya menyerah 0-3 saat bertandang ke markas PSM Makassar dan kalah 0-1 melawan Bali United di kandang sendiri pada Jumat (2/9). Dari sepuluh pertandingan Persebaya k hanya menang tiga kali, satu kali imbang, dan enam sisanya kalah.
Sementara itu, pelatih Persebaya Aji Santoso mengaku kecewa dengan hasil yang diraih tim asuhannya dan menyatakan siap bertanggung jawab. "Kami sadar sikap dari suporter karena Persebaya kalah. Di posisi belakang jadi sorotan karena tak ada Rizky Ridho dan Leo Lelis, semua baru," ujarnya.
"Kami akan melakukan evaluasi semuanya. Saya sebagai pelatih kepala juga siap bertanggung jawab atas kekalahan ini," sambungnya.
Lini belakang Persebaya memang sudah mendapat ujian sebelum pertandingan bergulir lantaran Rizky Ridho absen akibat sanksi larangan bermain dan Leo Lelis harus menepi karena mengalami cedera.
Selepas jeda internasional Persebaya dijawakan bertandang ke Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, untuk melakoni laga sengit melawan Arema FC pada 1 Oktober nanti.
Usai kalah lawan dari Rans Persebaya turun ke posisi ke-13 klasemen dengan raihan 10 poin dan melorot satu tempat lagi lagi menyusul kemenangan Persis Solo dalam laga lebih larut. Persebaya hanya punya jarak aman satu poin dari zona degradasi. ben/Ant/S-2
Berita Trending
Berita Terkini
- Penumpang Pelni Periode Nataru 2024 Diperkirakan Capai 28.000 Orang
- Padi Gogo yang Tahan Penyakit dan Kekeringan Dikembangkan di Siak
- IPSS 2024 Jembatani Pemangku Kepentingan untuk Perkuat Pelindungan Data
- Pemprov Jateng Berangkatkan Tiga Mahasiswa Kuliah ke Korsel
- GE Healthcare dan RS Dharmais Perkuat Kemitraan dalam Terapi Kanker