Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pernah Ditempeleng Tentara, Tak Disangka Kini Dia Jadi Pangkostrad

Foto : Istimewa

Mayjen Dudung Abdurachman, Pangkostrad yang baru.

A   A   A   Pengaturan Font

Selepas selesai antar koran, Dudung banting stir menjajakan kue buatan sang ibu. Salah satu kue yang kerap dijual adalah kue klepon. Kue itu biasanya diantar ke kantin Kodam Siliwangi. Satu waktu saat ia mengantar kue klepon ke kantin Kodam, ia bertemu dengan seorang tamtama. Tamtama baru yang baru ia lihat. Kejadian naas pun terjadi.

Entah karena apa, tamtama yang berjaga berbuat tak mengenakan. Si tamtama menendang kue klepon yang dibawa Dudung. Hingga jatuh berserakan. Dengan menahan marah, Dudung memunguti kue lantas balik pulang.

"Yang jaga itu Tamtama baru belum kenal, ditendang klepon itu. Terus saya ambil dan balik lagi," kata Dudung mengenang kembali kejadian pahit yang dialaminya. Sejak saat itulah, Dudung bertekad ingin jadi tentara. Ia tak mau, jadi tentara yang semena-mena.

Doa Dudung pun didengar Tuhan. Tahun 1985 selepas lulus dari SMA, Dudung mendaftar ke Akademi Militer (Akmil), akademi pencetak para jenderal. Dudung diterima. Tahun 1988, Dudung lulus dari Akmil. Dudung pun resmi jadi perwira pertama TNI dengan pangkat Letda. Kini, remaja yang pernah ditempeleng mayor dan ditendang seorang tamtama tentara ini, jadi orang penting di TNI.

Dia baru saja diberi mandat untuk jadi Pangkostrad, posisi yang sangat strategis di tubuh Angkatan Darat. Posisi yang kerap jadi batu loncatan untuk naik kelas ke posisi berikutnya, posisi KSAD. Seperti Jenderal Andika Perkasa, KSAD saat ini yang juga atasan Dudung.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top