Perkuat Posisi di Industri, Perusahaan Elektronik Ungkap Tiga Strategi
Foto Director Commercial Polytron, Tekno Wibowo ungkap strategi perusahaan dalam perkuat posisi di Industri pada konferensi pers di Jakarta pada hari Selasa (21/1).
Foto: IstimewaJAKARTA – Tahun 2025 menjadi tahun bersejarah bagi Polytron, selaku perusahaan elektronik di Indonesia yang telah berdiri sejak 1975. Memasuki usia ke-50 pada bulan September mendatang, Polytron terus berkomitmen untuk menjadi pemimpin inovasi di industri elektronik nasional.
Dengan misi untuk meningkatkan pengalaman konsumen melalui teknologi, servis, dan produk, Polytron memperkuat posisinya melalui tiga strategi bisnis utama yaitu menghadirkan produk berkualitas tinggi dan diversifikasi produk, berkomitmen terhadap inovasi, serta memperluas jangkauan distribusi.
“Namun, perjalanan ini tidak lepas dari tantangan. Industri elektronik nasional saat ini tengah menghadapi tantangan,” kata Director Commercial Polytron, Tekno Wibowo pada konferensi pers di Jakarta pada hari Selasa (21/1).
Data Kementerian Perindustrian menunjukkan bahwa pada Desember 2024, indeks kepercayaan industri elektronik berada di angka 52,93. Meskipun masih dalam zona ekspansi, angka ini menunjukkan perlambatan dibandingkan bulan sebelumnya.
Di sisi lain, pasar elektronik tetap memiliki potensi pertumbuhan. Berdasarkan riset Growth from Knowledge (GfK), sektor ini mencatat kenaikan sebesar 2 persen pada tahun 2024. Peluang ini menjadi dasar bagi Polytron untuk terus berinovasi dan memperkuat daya saing produknya.
Tekno menyatakan bahwa tantangan ini justru menjadi pendorong bagi perusahaan untuk terus berkembang. Meski industri elektronik menghadapi persaingan yang ketat, pihaknya tetap optimis dapat melewatinya dengan baik.
“Kami percaya bahwa produk kami dapat terus mampu bersaing jika didukung inovasi yang tepat, kualitas tinggi, dan strategi memperluas jangkauan distribusi. Inilah komitmen kami sebagai perusahaan elektronik asal Indonesia yang sudah berdiri selama lima dekade,” ungkap Tekno.
Strategi Perkuat Posisi
Berbagai pencapaian positif tersebut berhasil diraih oleh Polytron dengan tiga strategi utama. Pertama, fokus pada kualitas dan keberagaman produk yang menjadi prioritas, dengan menghadirkan beragam kategori seperti Home Appliances, Audio-Video, hingga kendaraan listrik (EV).
“Setiap produk dirancang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat modern dan mempermudah kehidupan keluarga Indonesia. Kondisi ini menjadikan Polytron sebagai satu-satunya perusahaan elektronik asal Indonesia yang memiliki kategori produk kendaraan listrik,” paparnya.
Kedua, komitmen terhadap inovasi yang telah menjadi landasan keberhasilan Polytron selama hampir lima dekade. Seluruh tim riset dan pengembangan dilakukan sepenuhnya di Indonesia oleh lebih dari 669 karyawan. Terdapat enam divisi yang fokus pada riset dan pengembangan yaitu software, electronic design, PCB, industrial design, prototyping, mechanical design. Pendekatan ini memastikan setiap produk tidak hanya memiliki kualitas dan inovasi, tetapi juga relevan dengan kebutuhan keluarga Indonesia.
Tidak hanya fokus pada produk, Polytron juga memperluas jangkauan distribusi untuk memastikan produknya dapat diakses oleh masyarakat di seluruh Indonesia sebagai strategi ketiga. Dengan jaringan distribusi yang mencakup 793 direct-channel, 1.000 lebih sub-dealer, dan 61 pusat layanan di 14 provinsi, Polytron ingin semakin dekat dengan konsumennya.
“Polytron juga memastikan layanan purna jual terbaik dengan pusat layanan pelanggan yang siap melayani konsumen di berbagai wilayah,” kata dia
TKDN
Selain fokus mengembangkan bisnis, Polytron terus berupaya meningkatkan dampak bisnis terhadap industri elektronik nasional. Kontribusi Polytron terhadap industri elektronik nasional tercermin dalam tiga aspek utama. Pertama, pemenuhan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang menjadi prioritas untuk mendukung pembangunan industri lokal.
Sebagian besar produk memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri di atas 40 persen yaitu sebanyak 91 persen dari total produk home appliances, 89 persen dari total produk produk audio-video dan 100 persen atau seluruh produk motor listrik telah. Hal ini menunjukkan komitmen Polytron terhadap penggunaan komponen dalam negeri secara konsisten.
Polytron turut berkomitmen terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia untuk mendukung industri semikonduktor Indonesia melalui program pelatihan desain chip bekerja sama dengan Indonesia Chip Design Collaborative Center (ICDEC).
Program tersebut melibatkan 21 Universitas dan turut didukung oleh mitra global seperti IMEC Belgia, Cadence Asia Pasifik, dan Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk Urusan Komersial, serta kementerian terkait seperti Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdiktisaintek).
Pelatihan selama 900 jam ini, setara dengan 20 SKS (Satuan Kredit Semester), mencakup teori dasar hingga praktik langsung menggunakan perangkat lunak Cadence dan perangkat keras FPGA board. Peserta juga mendapatkan pembinaan dari para ahli dan wawasan mengenai tren terbaru di industri semikonduktor.
Lebih lanjut, komitmen terhadap keberlanjutan yang diwujudkan melalui berbagai upaya, seperti pengurangan emisi karbon hingga 3 persen pada tahun 2023 dibandingkan 2022, penggunaan energi matahari dengan pemasangan PLTS di pabrik, dan peluncuran motor listrik sejak 2021 yang telah terjual lebih dari 20 ribu unit.
Angka tersebut setara dengan pengurangan emisi karbon dioksida hingga 983.298 kg per hari. POLYTRON juga aktif dalam pengelolaan limbah, dengan 33,8% limbah didaur ulang dan 88,83% limbah plastik dikelola secara berkelanjutan.
Berbagai pencapaian dan kontribusi tersebut berhasil mendapatkan pengakuan salah satunya dari aspek inovasi yaitu dua Penganugerahan Rekor MURI yaitu Videotron Terpanjang di Stadion Olahraga se-Indonesia dan pencapaian Polytron Fox-R sebagai motor listrik dengan perjalanan motor listrik menempuh jarak terjauh dari Jakarta hingga ke Bali sebagai titik finish, dengan jarak tempuh sekitar 1.333 km.
Lebih lanjut, Polytron Fox 500 mendapatkan apresiasi dari Forum Wartawan Otomotif sebagai Forwot Motorcycles of the Year 2024 kategori Electric Vehicle. Menutup tahun 2024, akibat komitmennya dalam pemenuhan Tingkat Komponen Dalam Negeri, Polytron mendapatkan penghargaan The Indonesia Best Companies in Local Content dari SWA Group.
“Dalam menuju momentum tahun ke-50 ini bukan hanya tentang merayakan masa lalu, tetapi juga tentang melangkah ke masa depan. Kami ingin terus berinovasi, mendukung keberlanjutan, dan memberikan dampak positif bagi keluarga Indonesia.
“Pada tahun 2025, kami optimis mampu terus berkontribusi bagi masyarakat dengan meluncurkan berbagai produk baru yang mendukung kehidupan modern. Produk-produk seperti home appliance, audio video, hingga kendaraan listrik terbaru siap menjadi solusi kebutuhan sehari-hari masyarakat Indonesia” tutup Tekno.
Berita Trending
- 1 Harus Kerja Keras untuk Mewujudkan, Revisi Paket UU Politik Tantangan 100 Hari Prabowo
- 2 Pemerintah Dorong Swasta untuk Bangun Pembangkit Listrik
- 3 Kurangi Beban Pencemaran Lingkungan, Minyak Jelantah Bisa Disulap Jadi Energi Alternatif
- 4 Ayo Perkuat EBT, Presiden Prabowo Yakin RI Tak Lagi Impor BBM pada 2030
- 5 BPJS Ketenagakerjaan Apresiasi Menteri Kebudayaan Lindungi Pelaku Kebudayaan
Berita Terkini
- Pelantikan Kepala Daerah Serentak Jadi Sejarah Baru di Indonesia
- Ada 14 Warga Dilaporkan Hilang Saat Kebakaran Glodok Plaza
- Ketidakpastian Global Bakal Pengaruhi Permintaan Ekspor RI
- Warga Pulau Pari Menyambut Baik Penghentikan Pengerukan Pasir Laut
- Gawat Dunia Dihantui Perang Dagang, Trump Kenakan Tarif Impor 10% pada Tiongkok Mulai 1 Februari