
Mourinho Percaya Diri, Incar Kebangkitan Fenerbahce di Liga Europa Lawan Rangers
Jose Mourinho menantang pelatih sementara Rangers, Barry Ferguson, untuk tidak bermain terlalu hati-hati dalam leg kedua babak 16 besar Liga Europa, Jumat (14/3) dini hari WIB.
Foto: AFPLONDON - Jose Mourinho dengan percaya diri menyatakan bahwa Fenerbahce adalah tim yang lebih baik daripada Rangers. Dia juga menantang pelatih sementara Rangers, Barry Ferguson, untuk tidak bermain terlalu hati-hati dalam leg kedua babak 16 besar Liga Europa, Jumat (14/3) dini hari WIB.
Tim asal Turki itu harus membalikkan defisit agregat 3-1 di Glasgow setelah catatan 18 pertandingan tak terkalahkan mereka berakhir di Istanbul pekan lalu. Meskipun mengakui bahwa Fenerbahce pantas kalah, Mourinho mencoba menekan Rangers.
“Saya tidak berpikir Rangers adalah tim yang lebih baik dari kami," ujar mantan pelatih Chelsea, Real Madrid, dan Manchester United itu.
“Dan saya pikir kami punya peluang untuk lolos. Ini bukan soal sakit hati, bukan soal balas dendam, atau harus membuktikan bahwa kami lebih baik. Bukan tentang itu. Hanya saja, saya benar-benar berpikir kami lebih baik. Tapi seperti yang saya katakan dengan jujur setelah pertandingan di sana dan bahkan hari ini, kami memang pantas kalah,” sambungnya.
Mourinho mencoba memancing Ferguson agar bermain menyerang dengan menyebut bahwa para suporter Rangers, yang telah menyaksikan tim mereka kalah dalam tiga laga kandang berturut-turut, tidak akan menerima pendekatan bertahan.
“Saya tidak tahu apakah Ibrox, sebagai stadion ikonik di Inggris dan Skotlandia, akan menerima permainan defensif seperti yang mereka lakukan di Fenerbahce,” ujar pelatih asal Portugal itu.
“Itu berhasil bagi mereka, tetapi sangat defensif. Saya tidak tahu apakah para suporter akan menerimanya. Kami siap menghadapi keduanya. Kami siap jika Rangers mencoba bermain dengan cara yang sama, bertahan dalam blok rendah, menunggu kesalahan kami, dan melakukan serangan balik,” sambungnya.
Sementara itu, Ferguson, yang ditunjuk sebagai pelatih sementara bulan lalu setelah pemecatan Philippe Clement, telah memperingatkan para pemainnya untuk bersiap menghadapi reaksi Fenerbahce yang dipimpin Mourinho.
“Berdiri di pinggir lapangan bersamanya pekan lalu adalah suatu kehormatan bagi saya," kata mantan kapten Rangers itu.
“Dia memiliki tim yang sangat bagus, dia adalah pelatih kelas dunia. Dia pasti terluka dengan kekalahan itu, saya tahu itu pasti. Anda akan melihat Fenerbahce yang berbeda, tidak diragukan lagi,” sambungnya.
Rangers berusaha menghindari kekalahan keempat beruntun di Ibrox untuk pertama kalinya dalam sejarah klub, tetapi Ferguson menekankan bahwa para pemainnya harus menikmati dukungan dari para suporter mereka sendiri.
“Kami harus menyalakan semangat di tribun, itulah yang harus kami lakukan. Sebagai pelatih, saya sangat menantikannya. Kami harus bersemangat menghadapi laga ini,” tandasnya.
Redaktur: Aloysius Widiyatmaka
Penulis: AFP, Benny Mudesta Putra
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Polresta Pontianak siapkan 7 posko pengamanan Idul Fitri
- 2 Pemko Pekanbaru Tetap Pantau Kebutuhan Warga Terdampak Banjir
- 3 Produktivitas RI 10 Persen di Bawah Rata-Rata Negara ASEAN
- 4 RPP Keamanan Pangan Digodok, Bapanas Siap Dukung Prosesnya
- 5 BEI Catat Ada 25 Perusahaan Beraset Besar Antre IPO di Pasar Modal, Apa Saja?
Berita Terkini
-
Dinkes Kupang: Tingkat Keberhasilan Pengobatan TBC Hingga 90 Persen
-
Warga Iran merayakan Chaharshanbeh Soori atau Api Rabu
-
Ketum BKM: Masjid di Sepanjang Jalur Mudik Diinstruksikan Buka 24 Jam
-
TNBTS menyangkal pelarangan drone berkaitan dengan ladang ganja
-
Kemenhut bantah pembatasan drone terkait temuan ladang ganja di TNBTS