Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Manfaat Tidur Nyenyak

Perkecil Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Studi saat ini menggunakan skor tidur sehat yang menggabungkan lima kebiasaan tidur. Para peneliti menyelidiki hubungan antara skor tidur awal, dan perubahan skor tidur dari waktu ke waktu, dan kejadian penyakit kardiovaskular.

Studi ini melibatkan 7.200 peserta dari Paris Prospective Study III (PPP3), sebuah kohort prospektif berbasis komunitas observasional. Pria dan perempuan berusia 50 hingga 75 tahun dan bebas dari penyakit kardiovaskular, direkrut di pusat kesehatan preventif antara tahun 2008 dan 2011. Usia rata-rata adalah 59,7 tahun dan 62 persen peserta adalah pria.

Peserta menjalani pemeriksaan fisik dan mengisi kuesioner tentang gaya hidup, riwayat kesehatan pribadi dan keluarga, serta kondisi medis.

Kuesioner digunakan untuk mengumpulkan informasi tentang lima kebiasaan tidur pada awal dan dua kunjungan tindak lanjut. Setiap faktor diberi 1 poin jika optimal dan 0 jika tidak. Skor tidur yang sehat mulai dari 0 sampai 5 dihitung, dengan 0 atau 1 dianggap buruk dan 5 dianggap optimal. Mereka dengan skor optimal melaporkan tidur 7 hingga 8 jam per malam, tidak pernah atau jarang mengalami insomnia, tidak sering mengantuk di siang hari, tidak adasleep apnea, dan kronotipe awal (menjadi orang selalu bangun pagi). Para peneliti memeriksa insiden penyakit jantung koroner dan stroke setiap dua tahun dengan total 10 tahun.

Pada awal, 10 persen peserta memiliki skor tidur optimal dan 8 persen memiliki skor buruk. Selama rata-rata tindak lanjut delapan tahun, 274 peserta mengalami penyakit jantung koroner atau stroke.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top