Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Perangi Stunting di Indonesia, Cara Ini Jadi Solusi Termudahnya

Foto : ANTARA/HO-KKP

Ilustrasi - Kegiatan Gemarikan yang digelar sebelum pandemi.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah terus mendorong peningkatan konsumsi ikan di berbagai daerah Indonesia. Sebab, konsumsi ikan diyakini sebagai upaya termudah dan termurah dalam mengatasi gizi buruk di masyarakat alias stunting.

Dalam mengatasi stunting, ikan memiliki kandungan gizi lengkap juga berperan penting dalam 1.000 Hari Pertama Kehidupan (1.000 HPK), utamanya membantu perkembangan mata dan jaringan otak anak-anak di bawah usia dua tahun, asupan gizi bagi remaja usia produktif serta para lanjut usia.

Selain mengatasi stunting, ikan juga mengandung vitamin dan mineral yang membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan imunitas, khususnya saat ini guna menghadapi pandemi Covid-19.

"Cara Termudah dalam perang melawan stunting adalah dengan mengonsumsi ikan, baik ikan air laut, air tawar maupun air payau," kata Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP, Artati Widiarti dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu (13/3).

Artati Widiarti mengemukakan Kementerian Kelautan dan Perikanan menegaskan stunting sebagai ancaman nyata bagi anak Indonesia. Hal tersebut, lanjutnya, karena selain berpotensi memperlambat perkembangan otak, stunting juga bisa berdampak jangka panjang berupa keterbelakangan mental, rendahnya kemampuan belajar, dan risiko serangan penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, hingga obesitas.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top