Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kerukunan Beragama

Penyelesaian Kasus GKI Yasmin Jadi Momen Penguatan Toleransi

Foto : ISTIMEWA

MOELDOKO Kepala Staf Kepresidenan - Gereja Yasmin pada akhirnya bisa diselesaikan dengan pimpinan daerah datang ke kami mengucapkan ucapan terima kasih, karena kita intensif ikut terlibat di dalamnya dalam konteks komunikasi.

A   A   A   Pengaturan Font

YOGYAKARTA - Penyelesaian kasus Gereja Kristen Indonesia (GKI) Pengadilan (Yasmin) sehingga kini para jemaatnya bisa merayakan ibadah Natal di gedung gereja yang baru ini melegakan dan jadi momentum kebahagiaan Natal untuk penguatan toleransi serta hidup berdampingan antarkelompok sosial di Indonesia.

"Penyelesaian GKI Yasmin, momentum kebahagiaan Natal untuk penguatan toleransi dan hidup berdampingan antarkelompok sosial di Indonesia," kata peneliti Pusat Studi Islam dan Pancasila (PSIP) Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Nazar el Mahfudzi, kepada Koran Jakarta, Selasa (27/12).

Penyelesaian masalah tersebut, menurut Nazar, menjadi contoh bagaimana seorang pemimpin, dalam hal ini Wali Kota Bogor, Bima Arya, maupun Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko menyelesaikan berbagai persoalan berdimensi konflik horizontal.

"Kasus Gereja Yasmin ini kan kasus besar terkait hidup toleransi yang cukup menyita perhatian nasional. Dua tokoh tersebut di atas memberi contoh bagaimana semestinya politik harus dijalankan, yakni memberi solusi atas polemik berkepanjangan. Apalagi ada dimensi SARA-nya," papar Nazar.

Jadi Semangat Bersama
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top