Pengemudi Sudah Diingatkan Tak Ngebut di Perlintasan
ODONG-ODONG TERTABRAK KERETA API I Warga melihat odong-odong yang ringsek tertabrak kereta api jurusan Merak- Rangkasbitung di Kampung Silebu Mesjid, Kragilan, Serang, Banten, Selasa (26/7). Insiden yang terjadi di perlintasan tanpa palang pintu tersebut menewaskan sembilan orang penumpang odong-odong, yang terdiri dari tujuh orang dewasa dan dua anak-anak.
Saat itu, kata dia, KA jurusan Rangkasbitung-Merak yang akan melintas sudah terlihat dari kejauhan. Namun,pengemudi odong-odong bablas tanpa menghiraukan peringatan penumpang.
Kereta api di lintasan sudah sangat mendekat dan tidak bisa dihindarkan lagi sehingga kecelakaan terjadi. "Akibat tabrakan sembilan meninggal dan puluhan luka-luka," katanya.
Korban meninggal adalah Saptiyah(51), Sawiyah(71),Saptanis(42), Kadilah(38), Sunenah(55),dan Yanti (22). Kemudian, Azzizatul Atiah(2),Ismawati(8), dan Amanda(2). "Semuakorban meninggal dunia adalah perempuan," ujarnya.
Sebenarnya ada dua odong-odong. Namun, satu odong-odong lolos dari sergapan kereta api. Jadi, yang tertabrak adalah odong-odong kedua (belakang). Selain itu, pengemudi juga menyetel musik keras-keras. Ant/G-1
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya