Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pendidikan Terapan

Pendidikan Vokasi Jadi Akselerator "Startup"

Foto : ANTARA/HO-Kemendikbudristek

Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Kiki Yuliati (tengah) dalam Bootcamp Unite for Education (UFE) Sustainability Forum 2023 di Bogor, Jawa Barat, Kamis (26/1).

A   A   A   Pengaturan Font

Pendidikan vokasi juga diarahkan sebagai akselerator bisnis pemula/startup ataupun inkubator bisnis melalui teaching factory

JAKARTA - Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Kiki Yuliati mengatakan, pendidikan vokasi mampu menjadi akseleratoe start up atau usaha rintisan. Program teaching factory bisa menjadi inkubator bagi bisnis-bisnis pemula.

"Pendidikan vokasi juga diarahkan sebagai akselerator bisnis pemula/startup ataupun inkubator bisnis melalui teaching factory," ujar Kiki, dalam kegiatan Bootcamp Unite for Education (UFE) Sustainability Forum tahun 2023, di Jakarta, Jumat (27/1).

Dia menerangkan, model pembelajaran melalui teaching factory akan menumbuhkembangkan karakter dan etos kerja yang dibutuhkan DUDI. Teaching factory juga dapat meningkatkan kualitas hasil pembelajaran yang membekali kemampuan memproduksi barang/jasa.

"Hal tersebut penting sebagai wahana kreativitas pengembangan jiwa entreprenuer, bahkan sebelum mereka lulus sekali pun. Setelah lulus, mereka diharapkan bisa menjadi wirausahawan yang bisa menggerakkan ekonomi di sekitar mereka," jelasnya.

Kiki mengungkapkan, untuk memaksimalkan peran tersebut, pihaknya terus melakukan berbagai upaya transformasi terhadap pendidikan vokasi. Pihaknya mengedepankan tiga nilai yang diusung dalam pendidikan vokasi, yakni nilai pendidikan, nilai ekonomi, dan juga nilai sosial.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top