Pemkot Sesuaikan Materi Pelajaran dengan Perkembangan Zaman
DPAD Kota Tangerang menyediakan layanan mobil perpustakaan keliling untuk datang ke pemukiman warga.
Foto: ANTARA/HO-DPAD Kota TangerangTANGERANG - Kota Tangerang menyesuaikaan materi pelajaran sekolah dengan perkembangan zaman agar tidak tertinggal kemajuan. Untuk itu, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tangerang, Banten mengumpulkan para pengajar dari berbagai instansi pendidikan untuk pendalaman terkait materi ajar yang relevan dengan kebutuhan zaman.
Kepala BKPSDM Kota Tangerang Jatmiko di Tangerang, Selasa mengatakan kegiatan tersebut dikemas dalam pelatihan pembangunan materi ajar terintegrasi 8 dimensi profil lulusan dan digelar tanggal 10-14 Februari. “Kami berupaya mengintegrasikan dunia akademik dengan keterampilan sosial dan sebagainya. Maka itu kita kumpulkan tenaga pengajar,” kata Jatmiko.
Ia menuturkan pelatihan ini juga merupakan agenda pengembangan kompetensi para pengajar yang bertujuan untuk menghasilkan mekanisme pembelajaran yang terintegrasi, holistik dan menyeluruh. Adapun pesertanya adalah ASN di lingkungan Dinas Pendidikan Kota Tangerang.
Pelatihan ini juga dilakukan untuk memberikan pendalaman materi mengenai delapan dimensi profil lulusan di bidang akademik. Ini mulai dari kompetensi akademik, kemampuan komunikasi, kerja sama tim, kepemimpinan, etika dan tanggung jawab sosial. Lalau kewirausahaan, keterampilan teknologi dan inovasi, sekaligus kesadaran global dan multikultural.
“Pelatihan ini juga berusaha mengintegrasikan ke delapan dimensi tersebutuntuk memastikan lulusan tidak hanya siap secara akademik, melainkan memiliki keterampilan, sikap dan nilai yang relevan dengan kebutuhan zaman,” katanya.
Selain itu, Pemkot Tangerang berharap pelatihan ini dapat mendorong peningkatan kualitas para pengajar sekaligus mendorong kemajuan pendidikan di Kota Tangerang. “Karena pendidikan adalah fokus utama yang terus ditingkatkan terutama dalam perkembangan zaman saat ini,” katanya.
Perpustakaan
Masih terkait mencerdaskan warga, masyarakat bisa mengajukan permohonan dikunjungi mobil perpustakaan. Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Kota Tangerang, Banten menyebutkan masyarakat bisa mengajukan permohonan dikunjungi mobil perpustakaan keliling secara gratis atau tanpa pungutan biaya.
Kepala DPAD Kota Tangerang Engkos Zarkasyi di Tangerang, Selasa mengatakan permohonan dapat dilakukan secara offline yaitu bersurat ke DPAD Kota Tangerang atau juga bisa diproses secara online dengan chat ke nomor WhatsApp di 0812-9922-510
“DAPD Kota Tangerang siap melayani permohonan masyarakat di 104 kelurahan dan 13 kecamatan untuk bisa dikunjungi perpustakaan keliling,” kata dia dalam keterangannya.
Sementara itu, selama tahun 2024, DPAD Kota Tangerang mencatat, mobil perpustakaan keliling telah menyambangi 1.000 titik lebih. Sasarannya ruang publik meliputi sekolah, taman, permukiman padat penduduk, taman tematik, alun-alun hingga ruang terbuka hijau (RTH) di 13 kecamatan.
Dalam prosesnya, lanjut Engkos, pemohon hanya perlu berkomunikasi dengan petugas terkait data pemohon, lokasi yang ingin dikunjungi dan penetapan tanggal kegiatan kunjungan mobil perpustakaan keliling tersebut. “Selama ini, seluruh permohonan kunjungan Mobil Perpustakaan Keliling terus dan selalu dilayani,” ungkapnya.
Namun, dalam prosesnya perlu dilakukan penyesuaian tanggal pelaksanaan. Karena, secara jadwal Perpustakaan Keliling tak pernah sepi melakukan kunjungan ke sekolah, fasilitas publik hingga kampung-kampung. Engkosberharap, semakin banyak kunjungan Mobil Perpustakaan Keliling ke seluruh penjuru Kota Tangerang, makin menumbuhkan semangat literasi, terutama bagi anak-anak dan remaja.
Dengan koleksi buku yang disediakan beragam sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan masyarakat Kota Tangerang. Selain meningkatkan kemampuan literasi, mobil perpustakaan keliling juga menciptakan ruang bagi masyarakat untuk berinteraksi, berbagi informasi dan mempererat hubungan sosial.
- Baca Juga: Cuaca Hari Ini, Sebagian Wilayah Jakarta Hujan Ringan
- Baca Juga: Depok Targetkan 1,9Juta Warga
“Program ini juga dapat terus memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat Kota Tangerang untuk ajang penanaman literasi, terkhusus kepada anak-anak sekolah. Serta menjadi media untuk menggali wawasan dan kreativitas melalui kegiatan membaca dari buku bacaan yang tersedia,” katanya. wid/Ant/G-1
Berita Trending
- 1 PLN UP3 Kotamobagu Tanam Ratusan Pohon untuk Kelestarian Lingkungan
- 2 Belinda Bencic Raih Gelar Pertama
- 3 Ada Efisiensi Anggaran, BKPM Tetap Lakukan Promosi Investasi di IKN
- 4 Regulasi Pasti, Investasi Bersemi! Apindo Desak Langkah Konkret Pemerintah
- 5 Bursa Makin Bergairah! 15 Juta Investor Ramaikan Pasar Modal Indonesia