Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pemkab Tangerang Upayakan Penyesuaian Harga Minyak Goreng

Foto : ANTARA/Aprillio Akbar
A   A   A   Pengaturan Font

TANGERANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang, Provinsi Banten, sedang berupaya memetakan dan menyesuaikan harga minyak goreng (Migor) sesuai kemampuan daya beli masyarakat di sejumlah pasar paska dicabutnya harga eceran tertinggi (HET) oleh pemerintah pusat beberapa waktu lalu.

"Dalam minggu ini kami sedang memantau dan memetakan berapa harga (minyak goreng) di pasaran nanti harganya disesuaikan dengan ekonomi masyarakat," kata Kepala Bidang Perdagangan pada Disperindag Kabupaten Tangerang, Iskandar Noerdat di Tangerang, Selasa (22/3).

Ia mengatakan, sejak dicabutnya HET minyak goreng oleh pemerintah pusat, sejumlah stok minyak goreng di ritel modern, pasar tradisional, dan swalayan kini kembali melimpah.

Namun, kondisi harga pada satuan barang tersebut mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Sehingga, banyak masyarakat pun mengeluhkan dengan tingginya harga tersebut. "Kalau melihat dari harga di swalayan dan toko modern ini cukup tinggi bisa mencapai 24 ribu per liter. Kita sedang memantau dan memetakan harganya," katanya.

Dengan begitu, dikatakan dia, pihaknya saat ini akan berupaya untuk melakukan penyesuaian dan penataan harga dengan melakukan operasi pasar di sejumlah tempat.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top