Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi, Titi Anggraeni, Terkait Evaluasi Pemilu Serentak 2019

Pemilu Serentak Bukan Pemilu Borongan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Pemungutan suara Pemilu Serentak tahun 2019 telah digelar pada 17 April. Di balik hiruk pikuk dan suksesnya pemungutan suara pemilu serentak yang telah digelar, tersisa cerita duka mendalam.

Sebanyak 272 orang lebih petugas panitia pemungutan suara atau yang dikenal dengan Kelompok Petugas Panitia Pemungutan Suara (KPPS) meninggal dunia. Belum lagi yang jatuh sakit dan di rawat di rumah sakit.

Untuk mengupas itu lebih lanjut, Koran Jakarta sempat mewawancarai Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi, Titi Anggraeni, di Jakarta. Berikut petikan wawancaranya.

Sudah 272 petugas KPPS meninggal, apa yang salah dari pemilu serentak?

Sebelumnya, kami dari Perludem turut berduka cita atas ratusan petugas pemilu yang meninggal dunia. Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), dan kelembagaan pemerintah terkait harus ikut mengambil tanggung jawab dan mengevaluasi keadaan ini secara serius dan menyeluruh. Harus ada kompensasi yang sepadan bagi keluarga yang ditinggalkan maupun bagi mereka yang sakit atau mengalami kecelakaan kerja saat bertugas melaksanakan pemilu.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top