![Pemerintah Revisi Target Prevalensi Stunting jika Tak Tercapai di 2024](https://koran-jakarta.com/images/article/pemerintah-revisi-target-prevalensi-stunting-jika-tak-tercapai-di-2024-240614223055.jpg)
Pemerintah Revisi Target Prevalensi "Stunting" jika Tak Tercapai di 2024
![Pemerintah Revisi Target Prevalensi Stunting jika Tak Tercapai di 2024](https://koran-jakarta.com/images/article/pemerintah-revisi-target-prevalensi-stunting-jika-tak-tercapai-di-2024-240614223055.jpg)
Menko PMK Muhadjir Effendy.
Dengan mengetahui bentuk intervensi yang harus dibenahi, Pemerintah Provinsi Jawa Barat kemudian menggencarkan sejumlah upaya pencegahan lewat diluncurkannya sebuah program "Geber Si Jumo dan Jamilah".
Program tersebut dijadikan sebagai gerakan bersama untuk meningkatkan literasi masyarakat terkait dengan stunting, pentingnya imunisasi, penanganan Tuberkulosis (TB), sampai menjaga ibu hamil.
Hal itu juga mencakup pencegahan penularan demam berdarah (DB) dan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), mengingat dalam beberapa waktu kasus DB dan TB di daerah tersebut juga tinggi.
Pencarian kasus stunting pun kian dimasifkan lewat pengukuran tumbuh kembang anak yang digelar rutin. Ant/S-2
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya