Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Keamanan Siber

Salah Kelola, Pusat Data Nasional Harus Diaudit

Foto : ISTIMEWA

BADIUL HADI Manajer Riset Seknas Fitra - Ini menunjukkan lemahnya sistem keamanan Pusat Data Nasional. Suatu negara sebesar Indonesia semestinya tidak boleh mengalami kecerobohan seperti ini.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Insiden jebolnya keamanan Pusat Data Nasional (PDN) yang ditembus para hacker (peretas) menandakan adanya salah kelola dari data tersebut di mana sistemnya tidak sesuai dengan standar keamanan data.

Ketua Asosiasi Digital Kreatif (ADITIF), Saga Iqranegara, yang diminta pendapatnya dari Jakarta, Jumat (28/6), mengatakan yang pasti dari insiden diretasnya PDN adalah terungkapnya salah kelola yang terbukti dengan tidak adanya backup data.

"Jika sesuai standar keamanan data, seharusnya sistem bisa segera pulih, asalkan punya back up data. Nyatanya sampai satu minggu, PDN tidak pulih dan sudah menyatakan data hilang. Ini jelas ada salah kelola," kata Saga.

Dalam waktu dekat, semestinya dilakukan audit menyeluruh kepada pengelola data center PDN guna memastikan mereka sudah menjalankan tata kelola data center dengan baik. Dengan demikian, kejadian serupa diharapkan tidak terulang di masa depan karena sudah diantisipasi.

"Serangan hacker terjadi setiap hari. Bisa saja memang kita kalah, tapi keamanan data tidak boleh ditawar. Yang terpenting datanya aman dan ter-backup di tempat super-save," jelas Saga.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top