Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Likuidasi SVB

Pelaku Pasar Khawatir Risiko di Perbankan Meluas

Foto : MANDEL NGAN/AFP

Gedung Federal Reserve di Washington DC, AS.

A   A   A   Pengaturan Font

Silicon Valley Bank merupakan andalan perusahaan startup, yang memproduksi uang dengan mudah selama beberapa tahun dengan risiko unik yang membuatnya sangat rentan. Seiring dengan sikap the Fed untuk terus menaikkan suku bunga, investor mulai melihat sistem keuangan belum sepenuhnya keluar dari kesulitan.

Analis Goldman memperkirakan the Fed tidak akan menaikkan suku bunga 25 basis poin pada Federal Open Market Committee (FOMC) 21-22 Maret, di tengah tekanan di sektor perbankan. "Apa yang harus diharapkan oleh investor besok dan seterusnya adalah bahwa kita akan menghadapi banyak peristiwa yang berisiko," kata Kepala eksekutif Tallbacken Capital Advisors, Michael Purves.

Tetap Utuh

Runtuhnya SVB memicu kekhawatiran apakah nasabah usaha kecil akan mampu membayar staf mereka, karena FDIC hanya melindungi simpanan hingga 250 ribu dollar AS. FDIC juga mencatat sekitar 89 persen dari simpanan SVB senilai 175 miliar dollar AS tidak diasuransikan pada akhir 2022.

Meskipun banyak yang tidak dijamin, namun dalam pernyataan bersama Menteri Keuangan AS, Janet Yellen, Gubernur the Fed, Jerome Powell dan Ketua Federal Deposit Insurance Corp, Martin Gruenberg pada Minggu (12/3) malam menyatakan semua deposan, termasuk mereka yang dananya melebihi tingkat maksimum penjaminan akan tetap utuh.


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Selocahyo Basoeki Utomo S, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top