Pasar Burung Barito Bakal Digusur
Foto: istimewaJAKARTA- Taman Langsat di Jakarta Selatan bakal direvitalisasi. Revitaliasi ini akan menggusur Pasar Burung Barito, Jakarta Selatan. Pemerintah Provinsi (Pemprov) menggandeng sektor swasta melalui skema privat public partnership (PPP) dalam merevitalisasi taman itu.
"Berkeliling Taman Ayodya, Taman Langsat yang insya Allah kita revitalisasi dan disambung ke Taman Leuser," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga S Uno, di Taman Langsat, Jakarta Selatan, Selasa (8/5).
Menurut Sandi, Dinas Kehutanan DKI Jakarta, Djafar Muchlisin dan Walikota Jakarta Selatan, Tri Kurniadi telah ditugaskan mengaji rencana revitalisasi Taman Langsat itu. Dia berharap, penataan Taman Langsat, Ayodya hingga Taman Leuser mendapat dukungan penuh dari pihak swasta dan masyarakat Jakarta.
- Baca Juga: Ambulans Disediakan saat Pencoblosan
- Baca Juga: Tren Kasus DBD di Jakarta Barat Menurun
"Tentunya banyak perbaikan, tapi kita nggak mau sepotong-sepotong. Kita mau melakukan sekaligus yang tuntas," ucapnya.
Dalam penataan taman Langsat ini, pihaknya akan menertibkan pasar burung yang ada disampingnya. Dia menilai, keberadaan pasar burung itu sudah tidak layak karena menempati pedestrian di sepanjang taman Langsat.
"Pasar burung yang menghadap Barito, sudah tidak layak lagi. Jadi kita akan tata lagi pedesterian terbuka untuk orang jalan. Mereka diberikan tempat yang kita sebut sebagai pop up," katanya.
Nantinya, lanjut Sandi, pedagang burung akan diberikan pelatihan dan pendampingan agar menjadi pengusaha sukses. Bahkan, pedagang burung ini akan didorong menjadi anggota one kecamatan one center enterpreunership (OK OCE) sehingga bisa menciptakan lapangan kerja bagi warga sekitar.
"Sehingga mereka bisa naik kelas dan buka lapangan kerja. Karena di sini juga, di selatan melalui big data analytics, yang menjadi concern utama dari warga di sini adalah lapangan kerja. Jadi kita ingin bangun kewirausahaan dan lapangan kerja," tegasnya.
Konsep revitalisasi Taman Langsat, ungkapnya, akan fokus kepada masyarakat lansia (lanjut usia), namun tidak melupakan anak muda karena kawasan di sekitar taman terkenal dengan industri ekonomi kreatif. Dia berharap, warga tetap menjaga lingkungan sekitar taman dengan mengelola limbah rumah tangga.
"Kita harus sadarkan warga juga untuk meningkatkan pengelolaan limbah mereka karena (saluran air) ini banyak limbah rumah tangga. Jadi, nanti akan fokus kepada sumur resapan sehingga masyarakat dapat kelola limbah mereka sendiri, berlangganan dengan PD PAL Jaya," jelasnya.
Walikota Jakarta Selatan, Tri Kurniadi mengatakan, pihaknya akan memindahkan pedagang pasar burung Taman Langsat ke lokasi dekat Taman Leuser. Saat ini, akunya, banyak warga yang merasa terganggu dengan adanya pasar burung tersebut.
"Dekat leuser, akan ditata sedemikian rupa sehingga lebih indah, lebih bagus daripada sekarang. Kalau sekarang kan ada yang buat tempat tinggal, itu kan tidak boleh, itu akan kita tata bersama dengan dinas terkait," katanya.
pin/P-5
Redaktur: M Husen Hamidy
Penulis: Peri Irawan
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Hasil Survei SMRC Tunjukkan Elektabilitas Pramono-Rano Karno Melejit dan Sudah Menyalip RK-Suswono
- 2 Kasad: Tingkatkan Kualitas Hidup Warga Papua Melalui Air Bersih dan Energi Ramah Lingkungan
- 3 Cagub DKI Pramono Targetkan Raih Suara di Atas 50 Persen di Jaksel saat Pilkada
- 4 Pelaku Pembobol Ruang Guru SMKN 12 Jakut Diburu Polisi
- 5 Panglima TNI Perintahkan Prajurit Berantas Judi “Online”
Berita Terkini
- Roemah Koffie Tawarkan Waralaba Berjualan Kopi di Atas Mobil
- Vitamin D Selama Kehamilan Tingkatkan Kepadatan Tulang Anak
- Jangan Sampai Kehabisan, 39.000 Tiket Kereta Harga Promo Ditawarkan di KAI Expo 2024
- Riset: Mikroplastik Ada di Mana-mana, Bahkan pada Napas Lumba-lumba
- Kabar Baik, Kasus DBD di Jakarta Barat Terus Menurun