Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2025 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Senin, 03 Mar 2025, 03:30 WIB

Kota Depok Larang Sahur Jalanan

Jajaran Forkopimdo Kota Depok usai melakukan rapat di Balaikota Depok.

Foto: ANTARA/diskominfo Depok

DEPOK – Selama bulan puasa demi kenyamanan dan keamanan bersama, Pemerintah Kota Depok melarang kegiatan Sahur On The Road (SOTR). “Kami tidak mengizinkan kegiatan Sahur On The Road. Karena kami menilai program ini lebih banyak mudharatnya daripada manfaatnya,” ujar Wali Kota Depok, Supian Suri, Sabtu (1/3).

Untuk mengantisipasi tindak kriminal dan SOTR, Pemerintah Kota Depok bersama Polrestro Depok dan Kodim 0508 Depok akan menggelar patroli harian. Jika terjadi pelanggaran, aparat berwenang akan menindak tegas. Patroli akan dilakukan secara serentak di 11 kecamatan Kota Depok. Titik koordinasinya adadi setiap kantor kecamatan. Patroli melibatkan unsur TNI, Polri, dan Pemerintah Kota.

“Patroli di 11 kecamatan akan mengantisipasi tindakan-tindakan negatif,” katanya. Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Depok, KH Achmad Solechan, MSi, mendukung larangan SOTR. Menurutnya, bulan puasa sebagai momentum untuk memperbaiki diri dan meningkatkan kualitas ibadah.

Melalui struktur organisasi NU akan menyampaikan pesan larangan SOTR kepada masyarakat. NU Depok melalui Badan Otonom dan Lembaganya sampai ditingkat kelurahan memiliki beragam kegiatan untuk masyarakat. Tidak hanya bidang keagamaan, tapi juga pendidikan, sosial, dan ekonomi. “Melalui banyak kegiatan akan kita sampaikan pesan menjaga kondusivitas selama bulan puasa,” katanya.

Puasa Sehat

Sementara itu, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok membagikan tips menjaga kesehatan selama menjalani puasa dengan mengonsumsi gizi seimbang. “Masyarakat harus memastikan tetap sehat dan bugar dengan mengonsumsi gizi seimbang saat sahur dan berbuka puasa,” ungkap Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinkes Kota Depok, Zakiah, Minggu (2/3).

Dia menjelaskan, gizi seimbang yang dimaksud adalah mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat, protein, sayur, dan buah. Selain itu, lanjut Zakiah, juga tidak lupa mengonsumsi air putih delapan gelas per hari, mulai dari berbuka puasa hingga sahur. “Juga tetap melakukan aktivitas fisik, disarankan saat menjelang waktu berbuka puasa. Karena meskipun puasa, tubuh tetap harus beraktivitas,” jelasnya.

Dia mengingatkan masyarakat untuk dapat memilih makanan yang sehat. Jangan mengonsumsi makanan yang manis-manis saat berbuka. Beberapa tips agar tetap bugar selama menjalankan ibadah puasa: Makan sahur dan berbuka dengan makanan bergizi dan seimbang. Minum air putih yang cukup, minimal 8-10 gelas, mulai buka puasa sampai sahur.  Berolahraga secara teratur, sesuai dengan kemampuan masing-masing.

Istirahat yang cukup agar tidak lemas dan mengantuk. Kemudian hindari makanan tertentu yang terlalu asin, manis, dan berlemak. Perbanyak konsumsi protein dari telur, ikan, daging, tahu, dan tempe. Konsumsi buah yang mengandung air, seperti kurma, saat berbuka puasa. Ant/G-1

Redaktur: Aloysius Widiyatmaka

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.