Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pahami HER2-Rendah, Jenis Kanker Payudara yang Tumbuh Agresif dan Cepat

Foto : Haryo Brono/Koran Jakarta

Para pembicara dalam  dalam kampanye bersama dengan judul #AndHerTogether di Jakarta pada hari Kamis (19/9). Kampanye ini bertujuan memberi pemahaman tentang kanker HER2-Rendah dan pengobatan dengan terapi target untuk dapat memperlambat kecepatan dan penyebaran pertumbuhan kanker.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemahaman tentang jenis kanker payudara spesifik, human epidermal growth factor receptor 2 (HER2)-Rendah atau HER2-Rendah, kini menjadi penting. Hal bisa menjadi harapan baru dengan adanya perkembangan terapi dalam perawatan jenis kanker payudara tersebut.

HER2 adalah protein yang memacu pertumbuhan reseptor tirosin kinase yang diekspresikan pada permukaan berbagai jenis tumor, termasuk kanker payudara. Menurut Iqbal N dan kawan-kawan (2014), orang dengan kadar HER2-Rendah dapat berupa HR+ (reseptor hormon positif) atau HR- (reseptor hormone negatif).

Pasien dengan tingkat ekspresi HER2 yang tinggi diklasifikasikan sebagai HER2-positif dan mewakili sekitar 15-20 persen dari seluruh kejadian kanker payudara. Secara historis, tumor yang tidak diklasifikasikan sebagai HER2-positif diklasifikasikan sebagai HER2-negatif.

Meskipun saat ini masih diklasifikasikan sebagai HER2-negatif, banyak dari tumor ini masih memiliki ekspresi HER2 pada tingkat tertentu. Diperkirakan bahwa sekitar 60-65 persen kanker payudara dengan HER2-negatif apapun status hormon reseptornya, termasuk dalam kategori HER2-Rendah.

Paradigma baru kanker payudara metastatic HER2-Rendah adalah IHK1+ dan IHK2+/ISH. HER2-Rendah adalah kanker payudara yang agresif dan tumbuh cepat. Seperti halnya HER2-positif dan HER2-negatif, kanker payudara HER2-Rendah dalam stadium lanjut dapat bermetastasis atau menyebar ke area lain di dalam tubuh, seperti otak atau tulang.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top