Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2024 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Senin, 11 Nov 2024, 16:00 WIB

PAFI Beri Cara Sederhana Mengatasi dan Mengobati Mata Lelah Secara Tepat

Ilustrasi

Foto: Freepik/user7920588

Bekerja sehari-hari terutama bagi pekerja kantoran dapat menyebabkan mata menjadi lebih lelah. Kelelahan berlebihan ini berdampak pada kesehatan mata Anda. Secara umum, keadaan ini disebut mata lelah atau astenopia. Mata lelah adalah kondisi di mana mata Anda sedang mengalami kelelahan akibat penggunaan alat bantu penglihatan seperti kacamata minus, kontak lensa secara berlebihan. Ini sering terjadi pada individu yang menghabiskan waktu lama di depan layar monitor komputer atau laptop, membaca, serta melakukan aktivitas yang memerlukan fokus cukup tinggi.

Salah satu organisasi kesehatan yaitu Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) pafi.co.id menjelaskan bahwa mata lelah, atau yang dikenal secara medis sebagai astenopia, adalah kondisi di mana mata mengalami kelelahan akibat aktivitas yang berlebihan. Gejala mata lelah seperti mata terasa berat, mata berair atau kering, penglihatan sering kabur.

PAFI menambahkan, jika seseorang mengalami mata lelah biasanya merasa tidak nyaman yang dapat disertai rasa perih. Selain itu bagi penderita mata minus dapat menyebabkan pusing hingga sakit kepala. Mata lelah secara umum dapat menyebabkan beberapa gangguan kesehatan lain, terutama kepala terasa pusing dan terkadang bisa terjadi sakit kepala sebelah (migrain). Ada beberapa langkah awal yang dapat diambil untuk meredakan gejalanya. Berikut adalah langkah-langkah yang disarankan:

1. Istirahatkan mata selama 20 menit

Bagi Anda yang bekerja harus menatap layar monitor komputer/laptop cukup lama, coba istirahatkan mata selama 20 menit, alihkan pandangan dari layar dan lihat objek yang berjarak 20 kaki (sekitar 6 meter) selama 20 detik. Ini membantu mengurangi ketegangan pada otot mata.

2. Atur pencahayaan ruangan lebih baik

Pastikan pencahayaan tidak terlalu terang atau redup. Gunakan lampu dengan intensitas rendah dan hindari pantulan dari jendela atau permukaan lain yang menyilaukan.

3. Usahakan lebih sering kedipkan mata

Saat bekerja di depan layar monitor, setiap orang cenderung fokus sehingga berkedip lebih sedikit. Cobalah untuk berkedip lebih sering untuk menjaga kelembapan mata dan mencegah kekeringan.

4. Pejamkan mata sejenak dan pijat daerah sekitar mata

Menutup mata selama beberapa menit dapat membantu merelaksasi otot-otot sekitar mata dan memberikan waktu istirahat. Cobalah juga untuk memijat didekat daerah sekitar mata agar otot mata tidak terlalu tegang.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat mengurangi gejala kelelahan mata dan menjaga kesehatan mata Anda saat bekerja di depan layar monitor dalam waktu yang lama. 

Bagi Anda sedang mengalami kelelahan mata akibat bekerja, ada beberapa rekomendasi obat yang umum digunakan:

1. Cendo Eyefresh Minidose

Obat tetes mata ini mengandung Hydroxypropyl methylcellulose yang bermanfaat untuk membentuk lapisan pelindung pada permukaan mata, membantu melumasi dan mengurangi ketidaknyamanan akibat iritasi ringan. Adapun penggunaannya 1-2 tetes, maksimal 3 kali sehari setelah kemasan dibuka.

2. Insto Dry Eyes

Obat tetes mata paling populer di Indonesia. Insto Dry Eyes memiliki kandungan Hydroxypropyl methylcellulose dan Benzalkonium chloride yang dapat melembapkan dan melumasi mata, mengatasi gejala mata kering akibat penggunaan layar yang lama. Adapun penggunaan obat tetes mata ini yaitu 1-2 tetes, maksimal adalah 3 kali sehari.

Mata lelah dapat diatasi dengan berbagai upaya sederhana dan penanganan yang tepat, namun alangkah baiknya Anda dapat menggunakan obat tetes mata yang di rekomendasikan. Jangan lupa untuk Anda membaca aturan pemakaian obat agar sesuai dengan dosis yang dianjurkan.

(IKN)

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.