Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pada Peringatan Hari Kemerdekaan, Georgia Ingin Terus Tingkatkan Hubungan Bilateral dengan Indonesia

Foto : mfa.gov.ge

Duta Besar Georgia untuk Indonesia, Irakli Asashvili

A   A   A   Pengaturan Font

Pada saat yang sama, Georgia adalah pusat transit regional yang menawarkan saluran distribusi yang signifikan melalui infrastruktur transportasi yang baru diperluas seperti tiga bandara internasional, dua pelabuhan dan dua terminal minyak di Laut Hitam. Sebuah proyek masif pelabuhan laut juga sedang dalam pengembangan (dengan kemampuan untuk melayani kapal ukuran Panamax), jalan raya yang ditingkatkan, dan jalur kereta yang terhubung secara internasional.

Pada 4 Desember 2020 lalu, untuk pertama kalinya jalur lintas kereta Baku-Tbilisi-Kars diluncurkan dalam mode gerak balik, ketika kereta bermuatan meninggalkan Istanbul (Turki) menuju Provinsi Zi'an (Tiongkok) melalui koridor tengah dengan waktu tempuh 12 hari.

Secara khusus, Georgia berpartisipasi dalam Rute Transportasi Internasional Trans-Kaspia (Koridor Tengah), yang bermula dari Asia Tenggara dan Tiongkok, melintasi Kazakhstan, Laut Kaspia, Azerbaijan, Georgia dan selanjutnya ke negara-negara Eropa.

Dengan latar belakang budaya yang kaya dan beragam, tidak mengherankan bahwa Georgia memiliki industri pariwisata yang sedangbooming. Georgia memiliki lebih banyak hal untuk ditawarkan daripada negara lain seukurannya di dunia seperti panorama Pegunungan Kaukasus, garis pantai Laut Hitam, iklim dan perairan mineral yang kuratif, sejarah kuno, budaya dan tradisi yang beragam, masakan lezat, kaya akan budaya anggur dan yang terakhir namun tidak kalah pentingnya, keramahan orang Georgia yang terkenal di dunia.

Sejak dimulainya wabah pandemi Covid-19 pada 2019, Georgia menerima rekor jumlah lebih dari 9 juta wisatawan, terlepas dari dampak negatif Covid-19 terhadap industri pariwisata negaranya. Saat ini Georgia pun terus berinvestasi dalam infrastruktur pariwisata, termasuk diversifikasi produk-produk pariwisata sebagai antisipasi Georgia menantikan dimulainya kembali pariwisata internasional di tengah pandemi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top