GAGASAN
NU dan Indonesia Masa Depan
Foto : KORAN JAKARTA/ONES
Dari sini, humanisme Gus Dur bukanlah liberal, melainkan komunitarian yang menempatkan pemenuhan kebutuhan individu guna membentuk kebaikan masyarakat. Individu bukanlah pusat realitas karena lahir, ada, dan ditemukan dalam konteks kemasyarakatan. Pmebangunan individu harus menjadi bagian dari nilai-nilai yang membatin dalam kultur.
NU harus berjuang mengatasi krisis kemanusiaan dengan melahirkan para pejuang kemanusiaan sejati sebagai wujud pengejawantahan nilainilai Islam. Inilah tantangan yang mesti dijawab generasi sekarang dan mendatang.
Baca Juga :
Waduk Kunci Kemandirian dan Ketahanan Pangan
Muhammadun, Pengajar STAI Sunan Pandanaran Yogyakarta
Komentar
()Muat lainnya