Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Nikmatnya Nyeruput Kopi Gayo Luwak dan Lintong di Jakarta Fair

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Kini, kopi telah menjadi komoditas yang banyak diminati dan digemari oleh masyarakat. Dalam beberapa tahun ke belakangan, selain menjadi rutinitas di pagi hari, meminum kopi juga telah menjadi bagian dari gaya hidup penikmatnya.

Para penikmat kopi, kini tak lagi harus berburu ke beberapa asal kopi untuk mencicipi kopi. Ingin menyruput kopi Gayo, tak lagi harus nitip rekan yang pergi ke tanah Rencong atau pergi ke Aceh, tetapi cukup ke Jakarta Fair Kemayoran 2018, Jakarta Pusat.

Berbagai macam jenis kopi Nusantara, melalui stan anjungan pemerintah daerah, yaitu Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam dan Sumatera Utara dipamerkan di Jakarta Fair Kemayoran, Jakarta Pusat.

Mari kita mulai dari stand Aceh, daerah ini memang sudah tidak asing lagi untuk urusan kopi. Dengan kopi Gayo-nya, jenis kopi ini memberikan cita rasa pahit yang cukup tebal tetapi dengan tingkat keasaman yang tak begitu tinggi. Di stand Aceh, terdapat beberapa jenis Gayo yang ditawarkan. Mulai dari Gayo Luwak seharga 150 ribu rupiah, Gayo Arabica seharga 80 ribu rupiah.

Tak hanya itu, di sini pun para pengunjung bisa mendapatkan Gayo dengan biji Robusta. Seperti diketahui, Aceh adalah salah satu daerah terbaik penghasil kopi di Indonesia. Untuk Robusta, biji kopi ini biasanya dapat ditemukan di wilayah Aceh Barat.

Bagi para pengunjung yang ingin menikmati kopi secara langsung, stan Aceh pun menyuguhkan salah satu kopi terkenalnya yaitu kopi saring, kopi tradisional yang disajikan dengan gaya klasik orang-orang Aceh. Para pengunjung pun bisa menyaksikan sendiri bagaimana kopi dibuat dengan cara disaring berulang kali, yang pada akhirnya menciptakan cita rasa kopi yang nikmat. Satu gelas kopi saring ini pun dijual hanya dengan 10 ribu rupiah per gelasnya.

Beralih ke Sumatera Utara, untuk urusan kopi, wilayah ini punya banyak jagoannya. Pertama, ada Kopi Lintong yang namanya sudah tidak asing lagi terdengar para pecinta kopi. Lintong yang merupakan kopi dari biji Arabica ini, memiliki cita rasa yang kental dengan keasaman yang tinggi. Adapun untuk 250 gram kopi ini ditawarkan di stan Sumatera Utara (Sumut) yaitu seharga 80 ribu rupiah saja.

Kedua, ada kopi Sidikalang yang kerap menjadi andalan bagi para pecinta kopi yang menyukai tipe high body dan high acidity. Aroma spicy Sidikalang selalu berhasil menggoda para penikmat kopi untuk mencobanya. Kenikmatan Sidikalang sendiri terletak dari perpaduan rasa fruity dan juga dark chocolate. Masih di stan Sumut, Sidikalang ditawarkan mulai dari 150 ribu rupiah.

Terakhir, pengunjung juga bisa menemukan Kopi Mandailing khas Danau Toba, yang juga disebut sebagai salah satu kopi terenak di dunia. Dengan tingkat kekentalan yangpas dan tingkat keasaman medium, kopi Mandailing pun dapat menciptakan kopi dengan cita rasa floral yang diakhiri dengan rasa manis pada aftertaste.

emh/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : M Husen Hamidy

Komentar

Komentar
()

Top