![Model Kepemimpinan Ekoteologis Interreligius](https://koran-jakarta.com/images/article/model-kepemimpinan-ekoteologis-interreligius-220125212342.jpg)
Model Kepemimpinan Ekoteologis Interreligius
![Model Kepemimpinan Ekoteologis Interreligius](https://koran-jakarta.com/images/article/model-kepemimpinan-ekoteologis-interreligius-220125212342.jpg)
Romo Budi Purnomo Pr
Secara umum, temuan-temuan tersebut telah memenuhi tujuan utama riset ini, yaitu merumuskan model kepemimpinan ekoteologis interreligius sesuai Ensiklik Laudato Si' dalam konteks KPKU. Model kepemimpinan tersebut ditandai dengan keberpihakan ekologis dan semangat inkarnatif-kenosis yang menggemakan hati nurani manusia untuk berjuang merawat Bumi tanpa kebencian dan kekerasan.
Model kepemimpinan ini mengamalkan dan mempromosikan pertobatan ekologis untuk menciptakan peradaban kasih ekologis dengan visi integral yang memprioritaskan kepentingan generasi mendatang daripada keuntungan sesaat.
Dalam konteks KPKU, model kepemimpinan tersebut ditopang landasan legal-yuridis formal berdasarkan Putusan PK Nomor 99 PK/TUN/2016 yang memenangkan perjuangan KPKU dan Surat Keputusan Kepala Staf Presiden Nomor 2 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan KLHS.
Sesuai dengan putusan legal-yuridis formal tersebut, seharusnya pabrik semen di Rembang dan praktik penambangan di PKU dihentikan. Data tersebut sesuai LS 186, "Jika informasi objektif menunjukkan bahwa akan terjadi kerusakan serius dan permanen, meskipun tidak ada bukti yang tak terbantahkan, proyek harus dihentikan atau diubah".
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya