![Menyusuri Jejak Peradaban Sungai Citarum dari Hulu ke Hilir sebagai Urat Nadi Kehidupan](https://koran-jakarta.com/images/article/menyusuri-jejak-peradaban-sungai-citarum-dari-hulu-ke-hilir-sebagai-urat-nadi-kehidupan-240609173206.jpeg)
Menyusuri Jejak Peradaban Sungai Citarum dari Hulu ke Hilir sebagai Urat Nadi Kehidupan
![Menyusuri Jejak Peradaban Sungai Citarum dari Hulu ke Hilir sebagai Urat Nadi Kehidupan](https://koran-jakarta.com/images/article/menyusuri-jejak-peradaban-sungai-citarum-dari-hulu-ke-hilir-sebagai-urat-nadi-kehidupan-240609173206.jpeg)
Kondisi saat ini Pelabuhan Cikaobandung yang sudah tidak aktif menjadi jalur perdagangan.
Kepala Bidang Kebudayaan Pada Disporaparbud Kabupaten Purwakarta Wawan Supriatna kepada ANTARA, menjelaskan seiring dengan berjalannya waktu, peran Pelabuhan Cikaobandung mulai tergeser oleh pembangunan infrastruktur transportasi darat seperti jalan raya dan rel kereta api yang membuat pelabuhan ini perlahan mulai meredup dan hilang.
Setelah zaman terus berkembang sehingga Pelabuhan Cikaobandung sudah mulai tidak digunakan lagi, bahkan sekarang kan tidak bekas bangunanhanya ada bukti-bukti seperti foto-foto pada zaman Hindia Belanda.
Meskipun Pelabuhan Cikaobandung kini tinggal kenangan, penting untuk mengingat dan menghargai peran strategis yang pernah dimainkan oleh Sungai Citarum dalam sejarah ekonomi pada masa lampau.
Pelabuhan Cikaobandung dan Sungai Citarum adalah dua elemen yang tak terpisahkan dalam sejarah. Meskipun pelabuhan tersebut kini hanya tersisa dalam cerita dan foto-foto lama, peran strategis Sungai Citarum tetap hidup hingga kini.
Peran Citarum dalam perkembangan Candi Batujaya
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : -
Komentar
()Muat lainnya