Menjadi Pelajaran Ekstrakurikuler di Beijing
Alfred E Kellermann, Visiting Professor pada Asser Institute Den Haag, memuji diadakannya Diplomats Meet and Greet sore itu. "Saya sangat menikmati acara sore ini, menikmati makanan dihidangkan, karena saya memang pecinta makanan Indonesia," katanya.
Sementara para tamu menikmati suguhan makanan, dua penari InaDance tampil membawakan tari Jaipong. Suasana makin meriah ketika penari mengajak sejumlah tamu ikut berjaipong. pur/R-1
Ikon Kesenian Jawa Barat
Tari Jaipong lahir dari kreativitas seorang seniman Bandung bernama Gugum Gumbira yang menaruh perhatian besar pada kesenian rakyat seperti tari pergaulan Ketuk Tilu. Gugum Gumbira memang sangat mengenal pola-pola gerak tari tradisional Ketuk Tilu, seperti gerak bukaan, pencugan, nibakeun, dan gerakan-gerakan lainnya.
Pada awal kemunculannya, Tari Jaipong disebut dengan Ketuk Tilu Perkembangan karena tarian ini memang dikembangkan dari tari Ketuk Tilu.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya