Menilik Peran Media Rusia Melaporkan dan Membenarkan Perang di Ukraina
Presiden Amerika Serikat Joe Biden bertemu Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky diliput media di Kyiv, Ukraina, pada 20 Februari 2023.
Dahulu pada masa-masa terburuk Perang Dingin, para jurnalis berbincang satu sama lain dan bertindak sebagai perantara. Mereka bertemu dan berdialog. Sekarang tidak lagi.
Situasi ini harus berubah. Suatu hari perang ini akan berakhir. Amerika Serikat (AS), Inggris, Uni Eropa, dan lainnya harus menjalin hubungan baru dengan Rusia. Meski tidak mungkin bersekutu, pihak yang berjarak, pecah, dan berselisih dapat berhubungan lebih baik melalui dialog-dialog. Jurnalisme menjadi titik awalnya.
Rasa saling pengertian antarmedia tidak boleh menjadi korban berikutnya dalam perang media ini. Biarkan jurnalis melakukan tugasnya.
James Rodgers, Reader in International Journalism, City, University of London
Artikel ini terbit pertama kali di The Conversation. Baca artikel sumber.
Redaktur : -
Komentar
()Muat lainnya