Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mengenal Rempah Daun Khas Indonesia

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

"Makanan tradisional Indonesia itu berbeda karena kekuatan rempah1nya. Saya selalu bilang ketika saya demo masak dimana-mana (dalam negeri dan luar negeri) tambahkan rempah daun, pasti masakan akan sedap," kata Sisca Soewitomo, pakar kuliner dalam sebuah acara baru-baru ini di Jakarta.

Rempah daun, lanjut Sisca dapat diaplikasikan dalam berbagai masakan. Mulai tumisan, hidangan berkuah seperti sop, soto, gulai, nasi uduk, nasi kuning dan lain sebagainya. "Tambahan sedikit saja, aromanya akan keluar dan makanan jadi tambah sedep," tambah Sisca.

Beberapa rempah daun yang umum digunakan di dapur masyarakat Indonesia diantaranya adalah daun salam dan daun jeruk. Sisca bahkan menyarankan kepada ibu rumah tangga untuk selalu menyediakan kedua jenis rempah daun tersebut di dapur rumah masing-masing. "Bisa disimpan kering ataupun segar. Ini (daun salam dan daun jeruk) bisa untuk masakan apa saja. Daun jeruk untuk membuat rempeyek juga enak tenan," ujar salah satu juri kompetisi kuliner yang diselenggarakan oleh salah satu produk kecap manis di Indonesia.

Daun salam berwarna hijau pekat. Ukurannya tidak telalu besar dengan tulang daun menyirip. Kandungan minyak astiri dalam daun salam, menciptakan aroma harum yang khas saat daun salam ditumis bersama dengan bumbu-bumbu lainnya.

Daun salam biasanya digunakan saat masih segar. Aromanya akan kuat sekali tercium. Namun, daun salam juga tidak masalah digunakan saat kering. Tidak seperti daun salam yang bisa diaplikasikan saat kering, daun jeruk jutru sebaiknya digunakan saat masih segar.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top