Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Tokoh Sains

Mendirikan "Royal Society" di London

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Francis Bacon, tampaknya tidak dikaruniai kesehatan yang baik semasa hidupnya. Sebelum meninggal, ia dikenal sebagai pasien ilmuwan William Harvey (1578-1657) yang menemukan sirkulasi darah pada manusia.

Filsuf, negarawan dan penulis asal Inggris, Francis Bacon, tampaknya tidak dikaruniai kesehatan yang baik semasa hidupnya. Sebelum meninggal, ia dikenal sebagai pasien ilmuwan William Harvey (1578-1657) yang menemukan sirkulasi darah pada manusia.

Bacon kemungkinan besar meminta nasihat Harvey untuk menyembuhkan asam urat kronisnya. Namun demikian keduanya tidak akur. Harvey pernah menggambarkan mata Bacon seperti mata ular berbisa dan menganggap filosofinya sebagai omong kosong.

Bacon cukup bersedia menerima nasihat non-ahli dalam hal kesehatannya, bahkan ia telah memilih praktisi medis profesional dalam bukunya The Advancement of Learning.

Bacon diketahui sering mengkonsumsi obat-obatan yang berhubungan dengan opium, dan setiap minggu. Ia juga memanjakan diri dengan mengkonsumsi rhubarb. Mungkin ia menanam rhubarb sendiri karena Bacon adalah seorang tukang kebun yang tekun, gemar dengan herba dan bunga beraroma kuat, serta menanam buah-buahan eksotis seperti nanas.

Sebagai ilmuwan yang praktis, Bacon meninggal dengan cara yang agak aneh pada 9 April 1626. Orang hebat itu sedang berada di ladang musim dingin untuk menjejali seekor angsa dengan salju. Mungkin ini untuk menentukan kemanjuran metode pendinginan baru. Pada kondisi itu, ia terserang flu berat yang fatal.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top