Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
PREDIKSI RUPIAH

Menanti Data Perdagangan RI

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS berpotensi melemah usai libur panjang memperingati Idul Adha. Ruang pelemahan rupiah makin terbuka lebar jika data Neraca Perdagangan Indonesia yang dirilis, hari ini (19/6), menunjukkan catatan negatif.

Senior Economist KB Valbury Sekuritas Fikri C Permana memproyeksikan kurs rupiah terhadap dollar AS dalam perdagangan di pasar uang antarbank, Rabu (19/6), melemah hingga menyentuh level 16.500 rupiah per dollar AS apabila rilis neraca perdagangan RI mencatatkan defisit. Faktor lainnya, lanjut Fikri, jika keseimbangan fiskal menunjukkan nilai defisit dan transaksi berjalan juga melanjutkan defisit.

Dari eksternal, menurut Fikri, pengaruh suku bunga acuan bank sentral Amerika Serikat (AS) atau the Fed cenderung terbatas terhadap pergerakan rupiah. Pasalnya, indeks harga konsumen (CPI) AS pada Mei lalu lebih rendah dari April dan di bawah ekspektasi pasar.

Sebelumnya, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada perdagangan, Jumat (14/6), ditutup melemah 142 poin atau 0,87 persen dari sehari sebelumnya menjadi 16.412 rupiah per dollar AS. Pelemahan disebabkan sentimen global terkait pemangkasan suku bunga AS atau Fed Fund Rate (FFR).

"Rupiah masih akan bergerak fluktuatif, hal ini disebabkan oleh sentimen global dan juga domestik," kata ekonom Mirae Asset Sekuritas Rully Arya Wisnubroto di Jakarta.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top