Mantan Bupati Jember Penuhi Panggilan Polda terkait Anggaran Covid-19
Mantan Bupati Jember, Jawa Timur, Faida saat memenuhi panggilan Ditreskrimsus Polda Jatim, Kamis (1/8/2024).
Foto: ANTARA/HO-GunturSurabaya - Mantan Bupati Jember, Jawa Timur, Faida memenuhi panggilan Subdit III Tipikor Ditreskrimsus Polda Jawa Timur terkait kasus dugaan penyelewengan anggaran COVID-19 di kabupaten setempat senilai Rp107 miliar.
Faida datang ke gedung Ditreskrimsus Polda Jatim di Surabaya, Kamis sekitar pukul 10.00 WIB dan diperiksa hingga malam hari.
Ia sempat keluar dari gedung Ditreskrimsus Polda Jatim untuk beristirahat sejenak dan melanjutkan kembali pemeriksaan terkait dengan uang belanja COVID-19 pada tahun 2020-2021.
Faida mengatakan pihaknya datang untuk klarifikasi terkait anggaran tersebut. Ia memanfaatkan kesempatan untuk melakukan klarifikasi ke Polda Jatim terkait dana Rp107 miliar yang diduga diselewengkan.
"Saya berterima kasih karena bisa klarifikasi. Saya sudah periksa itu. Ada dana yang belum dimasukkan pertanggungjawaban. Setelah saya cek sudah realisasi dan ada SPJ-nya danada serah terima barangnya," katanya.
Ia mengungkapkan ini hanya kesalahan administrasi saja saat pergantian pejabat. Pejabat baru dianggapnya tidak berani meng-approvekarena merasa tidak tahu kegiatan itu sebelumnya.
"Sejatinya tidak perlu ini dibuat alasan untuk tidak di-approvekarena kegiatan ini sudah ada SPJ-nya," ujarnya.
Sebelumnya, Aliansi Masyarakat Anti Korupsi (AMAK) Jawa Timur menggelar aksi di depan Mapolda Jatim, Surabaya, beberapa waktu lalu untuk meminta kepolisian dan kejaksaan tinggi untuk mengusut dugaan penyelewengan dana anggaran COVID-19 di Kabupaten Jember.
Menurut dia berdasarkan laporan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang sudah dipublikasikan ditemukan bahwa anggaran tersebut tidak bisa dipertanggungjawabkan.
Ia meminta Polda dan Kejati Jatim untuk mengusut tuntas dugaan penyelewengan anggaran COVID-19 ini.
Redaktur: Marcellus Widiarto
Penulis: Antara
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Selama 2023-2024, ASDP Kumpulkan 1,72 Ton Sampah Plastik
- 2 Kemenperin Desak Produsen Otomotif Tiongkok di Indonesia Tingkatkan Penggunaan Komponen Lokal
- 3 Irena Sebut Transisi Energi Indonesia Tuai Perhatian Khusus
- 4 Jepang Siap Dukung Upaya RI Wujudkan Swasembada Energi
- 5 Perkuat Kolaborasi, PM Jepang Dukung Indonesia untuk Jadi Anggota Penuh OECD
Berita Terkini
- Dapatkan Rekaman CCTV, TNI Telusuri Meninggalnya Purnawirawan Berpangkat Brigjen di Marunda
- KPK Periksa Ketua KPU, Kasus Apalagi
- Dorong Transformasi Digital di Internal, BPK luncurkan Artificial Intelligence for Data Analytics
- Pembunuh Aktor Laga Sandy Permana Ternyata “Tetangga Sebelah Rumah”
- Konte Gunakan McTominay untuk Bujuk Elejandro Garnacho Gabung Napoli