Selasa, 21 Jan 2025, 18:52 WIB

Mandiri Investment Forum 2025 Bidik 700 Investor dari 36 Negara

Direktur Treasury & International Banking Bank Mandiri Eka Fitria jelang Mandiri Investment Forum 2025 di Jakarta, Selasa (21/1/2025).

Foto: ANTARA/ Uyu Septiyati Liman.

JAKARTA – Direktur Treasury and International Banking Bank Mandiri Eka Fitria mengatakan pihaknya menargetkan 700 investor dari 36 negara dapat menghadiri gelaran Mandiri Investment Forum (MIF) 2025 yang akan berlangsung pada 10-14 Februari 2025.

“Dengan partisipasi 700 investor global dari 36 negara untuk MIF 2025, investor asing yang akan berpartisipasi diperkirakan memiliki asset under management (AUM/aset kelolaan) mencapai 18,65 triliun dolar AS (Rp303.864,45 triliun, kurs per Selasa pagi Rp16.293),” ujar Eka di Jakarta, Selasa (21/1).

Dia menuturkan total dana kelolaan tersebut diproyeksikan meningkat 33 persen dari jumlah dana kelolaan investor yang hadir pada gelaran MIF tahun lalu, yakni sebesar 14 triliun dolar AS (Rp228.102 triliun).

Cakupan investor yang luas itu merupakan hasil kerja sama antara Bank Mandiri melalui kantor cabang luar negerinya bersama Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu).

Direktur Mandiri Sekuritas Silva Halim mengatakan gelaran MIF yang bertemakan “Nourishing Future Growth” akan dibagi dalam beberapa sesi rangkaian, yakni Site Visit pada 10 Februari, Macro Day Conference pada 11 Februari, serta Corporate Day pada 12-14 Februari.

“Untuk Site Visit akan diselenggarakan dalam tiga track. Track yang pertama adalah government flagship program visit untuk memberikan informasi perkembangan implementasi dan juga benefit serta keuntungan dari program-program strategis pemerintah,” katanya.

Program strategis pemerintah yang akan ditunjukkan dalam acara itu adalah program makan siang bergizi dan program pembangunan 3 juta rumah per tahun untuk masyarakat berpenghasilan rendah.

Site Visit track kedua adalah consumer and retail visit yang mana para investor akan diajak mengunjungi emiten-emiten dari sektor konsumer dan retail di bawah pengelolaan Mandiri Sekuritas, yakni PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (Cimory), PT Daya Intiguna Yasa Tbk (Mr. DIY), dan PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk.

Sedangkan Site Visit track ketiga adalah digital infrastructure track ke pelaku bisnis infrastruktur digital dan juga pabrik-pabrik kabel telekomunikasi.

“Ketiga Site Visit ini akan diselenggarakan secara paralel pada hari Senin, 10 Februari 2025, jadi investor bisa memilih track yang mana (yang sesuai dengan lini bisnis mereka),” tuturnya.

Sementara agenda Corporate Day merupakan one-on-one meeting atau small group meeting antara emiten dan calon investor.

Hingga kini, 83 perusahaan telah tercatat akan berpartisipasi sebagai pembicara (speaker) dalam agenda Corporate Day tersebut dari berbagai sektor.

Sebanyak 18 persen dari perusahaan tersebut berasal dari sektor logam, pertambangan, dan energi, 11 persen dari sektor telekomunikasi dan teknologi informasi, 11 persen dari sektor konsumer dan makanan, serta 11 persen dari sektor perbankan dan pembiayaan.

Selain itu, terdapat juga perusahaan dari sektor properti (8 persen), sektor infrastruktur dan material bangunan (8 persen), sektor retail (7 persen), sektor pelayanan kesehatan dan farmasi (6 persen), dan sektor lainnya (20 persen).

“Corporate Day ini rencananya akan dihadiri oleh 250 investor, di mana 40 persen adalah investor asing dari berbagai benua Asia, Amerika, Eropa, Australia, dan juga dari Timur Tengah," ujar Silva.

Redaktur: Muchamad Ismail

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan: