Makin Luas Penyebarannya, Pakistan Konfirmasi Kasus Mpox Ke-4
Pakistan pada hari Minggu (1/9/2024) melaporkan kasus keempat virus cacar monyet (monkey pox/mpox) di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa yang terletak di bagian barat laut negara itu.
Foto: ANTARA/AnadoluIstambul - Pakistan pada hari Minggu (1/9) melaporkan kasus keempat virus cacar monyet (monkey pox/mpox) di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa yang terletak di bagian barat laut negara itu, menurut media lokal.
Kasus ini terdeteksi dalam pemeriksaan rutin di Bandara Peshawar, ibu kota provinsi Khyber Pakhtunkhwa, ketika seorang penumpang pria berusia 47 tahun menunjukkan gejala virus tersebut, menurut harian Dawn.
Pasien itu segera dipindahkan ke fasilitas medis untuk evaluasi dan perawatan lebih lanjut, kata Irshad Roghani, direktur kesehatan masyarakat provinsi tersebut.
Otoritas kesehatan setempat mengonfirmasi bahwa tes laboratorium telah memverifikasi infeksi mpox. Mereka melaporkan bahwa pasien saat ini dalam kondisi stabil.
Kasus terbaru ini mengikuti tiga infeksi mpox yang telah dikonfirmasi sebelumnya di negara tersebut, yang meningkatkan kekhawatiran tentang potensi penyebaran virus.
Keempat kasus yang dikonfirmasi di negara Asia Selatan ini semuanya terkait dengan pelancong yang kembali dari luar negeri.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini menyatakan bahwa situasi mpox global sebagai "darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional" pada tanggal 14 Agustus.
Berita Trending
- 1 Indonesia Tunda Peluncuran Komitmen Iklim Terbaru di COP29 Azerbaijan
- 2 Sejumlah Negara Masih Terpecah soal Penyediaan Dana Iklim
- 3 Ini Kata Pengamat Soal Wacana Terowongan Penghubung Trenggalek ke Tulungagung
- 4 Penerima LPDP Harus Berkontribusi untuk Negeri
- 5 Ini yang Dilakukan Kemnaker untuk Mendukung Industri Musik
Berita Terkini
- Kemenparekraf Aktivasi Keep the WonderxCo-Branding Wonderful Indonesia
- UMP DKI Jakarta 2025 Diumumkan Setelah Pilkada
- Trump Pilih Manajer Dana Lindung Nilai Scott Bessent sebagai Menteri Keuangan AS
- KPU RI Targetkan Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 Sekitar 82 Persen
- Program Bumi Berdaya Pacu Daya Saing SDM